BNPB: Gempa 6 SR di Maluku Tenggara Barat Tak Berpotensi Tsunami
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat (Humas) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan gempa 6 Skala Richter (SR) yang mengguncang Maluku Tenggara Barat, pukul 16:06:13 WIB, hari Sabtu (21/11) tidak berpotensi tsunami.
"Gempa tidak berpotensi tsunami," kata Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulis yang diterima media, hari Sabtu (21/11).
Menurut Sutopo, pusat gempa berada di laut pada koordinat 7.48 Lintang Selatan (LS), 130.21 Bujur Timur (BT) atau 129 kilo meter Barat Laut Maluku Tenggara Barat, pada kedalaman 78 kilometer.
Gempa dirasakan kuat di daerah Maluku Tenggara Barat selama 5 detik sehingga sejumlah masyarakat berhamburan keluar rumah. Belum ada laporan korban jiwa dan kerusakan bangunan akibat gempa tersebut.
Sementara itu, masyarakat Banjarnegara dikejutkan dengan terjadinya dua kali gempa, masing-masing 3,2 SR pada pukul 10.32 WIB dan 3,4 SR ada pukul 12.27 WIB. Pusat gempa tejadi di darat berlokasi 16 kilometer tenggara dan barat daya Banjarnegara di kedalaman 10 kilometer.
"Gempa mengejutkan masyarakat dan sebagian segera keluar rumah. Intensitas gempa II-III MMI dan dirasakan lemah. Tidak ada korban jiwa dan kerusakan bangunan akibat gempa tersebut," kata Sutopo.
Masyarakat dihimbau untuk melakukan pengecekan lereng perbukitan dan lingkungannya, karena kemungkinan adanya retakan yang dapat memicu longsor saat hujan.
Editor : Eben E. Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...