'Bumi Manusia' Pramoedya Akan Dikemas di Layar Lebar
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Salah satu karya maestro Sastra Indonesia, Pramoedya Ananta Toer berjudul Bumi Manusia kabarnya akan diangkat ke layar lebar. Buku pertama dari tetralogi terbitan Hasta Mitra tahun 1980 itu rencananya akan digarap oleh rumah produksi Falcon Pictures.
Sementara, santer tersiar kabar, sutradara Comic 8, Anggy Umbara akan menjadi 'nakhoda' dalam film tersebut. Seperti dikutip berbagai sumber, Anggy membenarkan berita yang beredar. Awal September lalu, ia telah menerima novel Bumi Manusia dari rumah produksi Falcon Pictures dan kini tengah dalam proses penggodogan.
Bumi Manusia memang telah santer akan difilmkan sejak 2014 lalu. Mira Lesmana, produser film Ada Apa dengan Cinta (AADC) juga disebut-sebut pernah dikabarkan akan menggarap film sang maestro ini.
Anggy seperti dikutip Metronews.com pada 8 September lalu masih belum menentukan siapa saja pemeran dari film Bumi Manusia. "Pemeran belum tahu, masih development story. Tahun depan rencana produksi,” ujar Anggy.
Bumi Manusia ditulis Pram pada 1975 semasa ia mendekam di Pulau Buru. Novel gang berkisah tentang tokoh Minke dan Nyai Ontosoroh pada masa pemerintahan Belanda ini sempat dilarang beredar oleh Jaksa Agung. Padahal, buku ini telah dicetak sebanyak 10 kali.
Pram mengambil latar padasa pemerintahan Belanda yakni pada tahun 1898 hingga 1918. Pada masa ini muncul pemikiran politik etis dan masa kebangkitan nasional mulai bergelora.
Pada 2005, Bumi Manusia telah diterbitkan dalam 33 bahasa dan diterbitkan lagi di Indonesia pleh Penerbit Lentera Dipantara.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Ibu Kota India Tercekik Akibat Tingkat Polusi Udara 50 Kali ...
NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM-Pihak berwenang di ibu kota India menutup sekolah, menghentikan pembangun...