Cari Remaja yang Diculik, Israel Tangkap Lagi Warga Palestina

Tentara Israel melihat peta saat operasai pencarian tiga remaja Israel yang diduga diculik oleh militan Palestina, 21 Juni 2014, di desa Beit Ola, Hebron, Tepi Barat. Tentara Israel menewaskan seorang anak Palestina berusia 14 tahun di Tepi Barat pada 20 Juni 2014 saat mereka melakukan penyergapan terhadap gerakan Hamas dalam operasi untuk membebaskan tiga remaja yang hilang.

YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM - Pasukan keamanan Israel telah menangkap 10 warga Palestina lainnya di Tepi Barat saat mereka mengintensifkan pencarian tiga remaja yang diduga telah diculik, kata militer pada Sabtu (21).

“Sepuluh anggota Hamas ditangkap pada malam hari, sehingga jumlah warga Palestina yang ditahan sejak awal operasi menjadi 340, 240 di antaranya berafiliasi dengan Hamas,” kata militer dalam sebuah pernyataan.

Israel menuduh Hamas menculik dua pemuda berusia 16 tahun dan 19 tahun yang hilang pada 12 Juni di perhentian untuk mencari tumpangan gratis di Tepi Barat, tuduhan yang dibantah oleh kelompok Islam tersebut.

Radio publik mengatakan mereka yang ditangkap adalah orang-orang yang telah dibebaskan dari penjara-penjara Israel sebagai bagian dari kesepakatan pembebasan tentara Gilad Shalit pada 2011, yang ditangkap dan ditahan oleh Hamas selama lima tahun.

Tentara menolak untuk mengonfirmasi laporan itu.

Organisasi Pembebasan Palestina mengatakan sekitar 50 mantan tahanan kembali ditempatkan dalam penahanan administratif oleh Israel dan 380 warga Palestina telah ditangkap sejak 12 Juni.

Media Israel mengatakan tim pemadam kebakaran dan polisi khusus dalam operasi penyelamatan berada di wilayah Hebron, melakukan pencarian di sumur-sumur, waduk dan gua. (AFP)