Celebration of Unity Momen Persatuan Gereja Indonesia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Persatuan gereja-gereja di Indonesia menjadi teladan bagi gereja di seluruh dunia, Indonesia menjadi bagian sejarah Tuhan dalam menciptakan kesatuan umatnya melalui acara Celebration of Unity,” Sekretaris Umum Forum Umat Kristen Global (The Global Christian Forum/GCF), Larry Miller.
Salah satu gereja di luar negeri yang meneladani persatuan Kekeristenan di Indonesia adalah gereja-gereja di Belanda. Pada 22-23 Juni di Amsterdam akan diadakan pertemuan gereja-gereja Belanda untuk mendeklarasikan Forum Umat Kristen di negara itu.
Forum Umat Kristen ini didirikan kebagai wujudnya dari kerinduan adanya wadah pelayanan bagi seluruh lembaga Kristen yang ada di dunia. Kerinduan ini lahir setelah Sidang Raya Dewan Gereja-Gereja Sedunia yang kedelapan tahun 1998 di Harare, Zimbabwe.
Pemimpin Kristen Baru Berjiwa Persatuan
“Tuhan juga sedang membangkitkan para pemimpin Kristen yang baru dan masih muda dengan jiwa persatuan,” kata Miller. Dia memberikan contoh seperti sekretaris umum WCC Olav Tveit yang ikut hadir dalam acara itu. Contoh lain adalah Presiden Dewan Gereja Pentakosta Sedunia Prince Guneratnam, Ketua Gereja Ortodox Mesir Uskup Tuadro, Paus Francis dari Katolik Roma, dan Arkbishop Justin Welby dari Gereja Anglikan.
Para pemimpin baru itu memiliki ciri khas yang menjadi perhatian mereka. Ciri khas itu menjadi bahasa universal yang selalu diulang-ulang yaitu Salib dan Kristus, rekonsiliasi, dan pelayanan kepada satu dengan lainnya serta dunia.
Forum Umat Kristen di Indonesia (FUKRI)
Larry Miller diundang secara khusus untuk mengadiri Seminar Celebration of Unity di Mall G Kemayoran (17/05). Selain sekjend GCF itu, turut hadir pula para utusan gereja yang menjadi deklarator Forum Umat Kristen Indonesia (FUKRI) antara lain Gomar Gultom (Sekretaris Umum PGI), Edy Purwanto (Sekretaris Eksekutif KWI), Suyanto Tandywasesa (Bendahara Umum PGLII), Karel Waas (Ketua Gereja Orthodox Indonesia), Japarlin Marbun (Sekretaris Umum PGPI), Guntur Subagyo (Ketua Gereja Baptis Indonesia), dan Sasmoko D H (Pimpinan Gereja Bala Keselamatan).
FUKRI ini lahir dalam rangkaian semangat GCF pertama tahun 2007 yang dilangsukan di Lemuru, Afrika. Semangat yang menghidupi bahasa universal para pemimpin kristen baru.
Sebagai kelanjutannya, Indonesia ini dipilih sebagai GCF kedua yang rencananya akan dilangsungkan pada tahun 2011. Akan tetapi baru tahun tahun 2012 dapat diselenggarakan di Manado. “FUKRI ini dideklarasikan bulan Oktober 2012 bersamaan GCF kedua,” kata Edy Purwanto.
Hal yang menjadi pertimbangan GCF ke-dua diadakan di Indonesia karena lembaga-lembaga gereja Indonesia sudah memiliki jaringan kerjasama. Gomar menguraikan, “KWI, PGI, PGLII, PGTI, Bala Keselamatan, Gereja Orthodox, dan Gereja Baptis sudah melakukan kerjasama, para pemimpin gereja itu sudah rutin mengadakan pertemuan.”
“Mengapa tidak memilih Indonesia saja karena kita bisa belajar dari sana,” tutur sekum PGI menceritakan bagaimana proses tim itu memilih Indonesia. Bagi dia Celebration of Unity ini menjadi momen untuk mensyukuri dan merayakan persatuan.
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...