Loading...
DUNIA
Penulis: Melki 21:21 WIB | Rabu, 21 Agustus 2024

China Gelar Nikah Massal Cegah Pemborosan

Pasangan pengantin baru menghadiri pernikahan massal di Xinjiang International Grand Bazaar di Urumqi, Daerah Otonomi Uighur Xinjiang, China barat laut, 10 Agustus 2024. (Xinhua/Ding Lei).

BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Sebanyak 5.000 pasangan, termasuk pasangan pengantin baru dari Hong Kong, Makau, dan Taiwan, akan berpartisipasi dalam sebuah upacara pernikahan massal pada 22 September, demikian menurut Federasi Wanita Seluruh China (All-China Women's Federation), pada Rabu (21/8).

Upacara pernikahan tradisional China, yang diselenggarakan sebagai kegiatan bermanfaat bagi publik oleh federasi dan lima institusi lainnya, bertujuan untuk mempromosikan pernikahan yang disederhanakan dan mencegah adat istiadat yang sudah ketinggalan zaman seperti hadiah pertunangan yang berlebihan.

Acara tersebut akan berlangsung di Beijing, dengan upacara serentak di seluruh negara itu melalui video. Para pengantin baru dapat mengajukan pendaftaran dengan menunjukkan surat nikah mereka melalui akun WeChat resmi federasi untuk berpartisipasi dalam pernikahan massal itu.

Data dari Kementerian Urusan Sipil menunjukkan bahwa China mencatatkan 7,68 juta pendaftaran pernikahan pada 2023, atau meningkat 12,4 persen secara tahunan (year on year).

China baru-baru ini menyederhanakan proses pendaftaran pernikahan, dengan mengumumkan bahwa pasangan tidak perlu lagi menunjukkan buku pendaftaran rumah tangga penduduk (resident household registration book) saat mendaftarkan pernikahan. Xinhua


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home