COVID-19 Indonesia, Kasus Baru: 11.588

Data COVID-19 Indonesia, hari Sabtu (29/1). (Sumber: covid19.go.id)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-kasus baru COVID-19 di Indonesia menembuh lebih dari 10.000 dalam sehari, menurut data Satgas Penanganan COVID-19.

Hari Sabtu (29/1) kasus COVID-19 tercatat bertambah sebanyak 11.588 kasus, terdiri 11.189 kasus transmisi lokal dan 399 kasus PPLN. Jumlah kasus sejak awal pandemi menjadi 4.330.763 kasus.

Kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, bertambah 8.981 kasus dan kumulatifnya menjadi 52.555 kasus (1,2%).

Angka kesembuhan harian tercatat sebesar 2.590, terdiri transmisi lokal 2.362 orang dan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) 228 orang. Sehingga angka kumulatifnya menjadi 4.133.923 orang (95,5%).

Pasien meninggal bertambah 17 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya mencapai 144.285 kasus (3,3%). Selain itu, jumlah suspek sebanyak 11.112 kasus.

Program vaksinasi mencatat penerima vaksin ke-1 bertambah 510.006 orang dan totalnya melebihi menjadi 184.187.038 orang. Sedangkan penerima vaksinasi ke-2 bertambah 562.947 orang dan totalnya menjadi 127.727.473 orang.

Penerima harian vaksin ke-3 bertambah 4.617 orang dan totalnya menjadi 1.386.899 orang. Untuk sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Lima provinsi dengan kasus baru tertinggi adalah DKI Jakarta (5.765 kasus, terdiri transmisi lokal 5.432 kasus dan PPLN 333 kasus dengan kumulatifnya 901.471 kasus), Jawa Barat (2.525 kasus, terdiri transmisi lokal 2.511 dan PPLN 14 kasus dengan kumulatifnya 722.187).

TYiga Provinsi lainnya adalah Banten (1.911 kasus, terdiri transmisi lokal 1.881 kasus dan PPLN 30 kasus dengan kumulatifnya 142.691), Jawa Timur (363 kasus, terdiri transmisi lokal 361 kasus dan PPLN 2 kasus dengan kumulatifnya 402.244), dan Bali (325 kasus dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 115.847 kasus).

Sebaran kasus aktif per wilayah, ada lima provinsi dengan angka tertinggi, yaitu DKI Jakarta melebihi 24 ribu kasus, Jawa Barat sebanyak 11.788 kasus, Banten sebanyak 9.164 kasus, Jawa Tengah sebanyak 1.756 kasus dan Bali sebanyak 1.292 kasus.

Editor : Sabar Subekti