COVID-19 Indonesia, Kasus Baru: 3.779
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Kasu baru hiarian COVID-19 di Indonesia turun drastis dan telah melewati angka pada awal gelombang kedua yang didominasi vasian Delta.
Puncak gelombang kedua mencapai lebih dari 50 ribu kasus sehari, dan data Satgas Penanganan COVID-19 hari Minggu (12/9) menunujukkan kasus harian sebanyak 3.779 kasus dan jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama sebanyak 4.167.511 kasus.
Kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, berkurang sebanyak 5.810 kasus dan totalnya menurun menjadi 109.869 kasus atau 2,6% dari total kasus.
Angka kesembuhan harian bertambah 9.401 orang dan angka kumulatif kesembuhan hingga mencapai 3.918.753 orang atu 94,0% dari total kasus.
Pasien meninggal bertambah sebanyak 188 kasus dan kumulatifnya mencapai 138.889 kasus atau 3,3% dari total kasus. Selain itu, jumlah suspek sebanyak 258.210 kasus.
Lima provinsi kasus baru harian tertinggi adalah Jawa Barat (567 kasus dan kumulatifnya 698.657), Jawa Timur (367 kasus dan kumulatifnya 390.646), DKI Jakarta (306 kasus dan kumulatifnya 854.742), Sumatera Utara (281 kasus dan kumulatifnya 101.749), dan Jawa Tengah (168 kasus dan kumulatifnya 477.203).
Lima provinsi dengan kasus aktif tertinggi adalah Jawa Tengah (16.180 kasus), Papua (11.001 kasus), Sumatera Utara (9.587 kasus), Jawa Barat (7.447 kasus), dan Aceh (5.875 kasus).
Program vaksinasi mencatat penerima vaksin ke-1 bertambah ebanyak 517.475 orang dengan totalnya mencapai 72.766.195 orang. Sedangkan yang menerima vaksinasi ke-2 mencapai 41.734.734 orang termasuk tambahan sebanyak 200.394 orang.
Penerima vaksin ke-3 bertambah sebanyak 3.105 orang dan kumulatifnya sebanyak 778.830 orang. Sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...