Daniel Craig Merasa Terlalu Tua Perankan James Bond Lagi
LONDON, SATUHARAPAN.COM – Aktor Daniel Craig tampaknya mulai merasa terlalu tua untuk memainkan karakter James Bond. Seiring pertambahan usia, ia menyadari semakin sulit mendapatkan bentuk yang pas bermain sebagai mata-mata.
Aktor Inggris berusia 47 tahun itu untuk keempat kali memainkan peran mata-mata Inggris, dalam film terbaru James Bond, berjudul Spectre, garapan sutradara Sam Mendes. Seperti ditulis femalefirst.com, ia dikontrak untuk satu film James Bond lagi. Tetapi, Craig menyiratkan secara fisik tidak mampu untuk melakukan lebih baik dari aksi yang sudah ia pertontonkan dalam Spectre. "Sekarang sudah 47 tahun. Selama fisik memungkinkan, akan terus beraksi. Dan, itu tidak lama lagi.”
"Saya dikontrak untuk satu film lagi, tapi saya tidak akan membuat prediksi," katanya seperti dikutip femalefirst.co.uk, 6 Oktober.
Meskipun berpendapat sangat memungkinkan untuk membuat kembali beberapa film klasik Bond, dia juga berpendapat harus mempertimbangkan segera keluar dari proyek tersebut karena usia.
"Saya tidak berpikir (akan membuat lagi film tentang Bond, Red). Saya kira, siapa pun bisa melakukannya karena semua film berasal dari buku-buku. Ada begitu banyak karakter, cerita, dan sudut yang berbeda untuk dieksplorasi. Tapi untuk saya? Tidak, saya terlalu tua," katanya
Lalu, bagaimana selama ini ia mempersiapkan diri untuk tampil dalam Spectre? Kepada Majalah Hello terbitan Inggris, ia mengatakan, “Tak ada yang istimewa. Biasa saja, dengan berolahraga, berlatih keras. Tidak ada metode rahasia, hanya berlatih keras."
Spekulasi
Pernyataan Craig dalam beberapa wawancara, ternyata memunculkan spekulasi tentang penggantinya. Sempat beredar debat, pro-kontra, ketika muncul berita agen rahasia bernomor 007 itu akan diperankan aktor berkulit hitam asal Inggris, Idris Elba. Kubu lain bersikukuh, agen rahasia 007 harus tetap diperankan aktor kulit putih.
Jika Elba menggantikan Craig, maka aktor yang memerankan karakter negarawan Afrika Selatan Nelson Mandela dalam Mandela: Long Walk to Freedom itu, akan menjadi aktor kulit hitam pertama yang memainkan karakter Bond.
Terkait pro-kontra, Craig, seperti ditulis news.com.au, 6 Oktober, menyerukan untuk mengakhiri debat itu. Warna kulit tidak ada hubungannya dengan proses penentuan pemeran. “Yang paling pas mendapatkan pekerjaan itu adalah seseorang yang memang dapat memerankannya, apa pun warna kulitnya,” katanya, ketika diwawancarai Majalah Culture terbitan Inggris.
“Hal-hal seperti ini mestinya tidak menjadi isu. Hidup harus terus berjalan,” ia menegaskan. “Sepanjang kondisi fisik mendukung, saya akan terus (memerankan karakter Bond, Red),” katanya kepada majalah Inggris, Event.
Editor : Sotyati
OpenAI Luncurkan Model Terbaru o3
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM- Dalam rangkaian pengumuman 12 hari OpenAI, perusahaan teknologi kecerdasan...