Daniel, Paskibraka Asal Papua Barat, Rajin Baca Alkitab
Daniel mengatakan biasa membaca Firman Tuhan sebelum tidur dan pada pagi hari.
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tim Arjuna, Daniel D.H. Sayori, merasa senang mewakili Provinsi Papua Barat bertugas sebagai anggota Paskibraka pengibaran dan penurunan bendera Merah Putih pada peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 2016 di Istana Merdeka Jakarta.
“Perasaan saya senang karena mewakili begitu banyak teman-teman di sana (Papua Barat) cuma saya yang terpilih,” kata Daniel kepada satuharapan.com disela-sela makan siang di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, hari Rabu (17/8).
Pelajar asal SMA 1 Wondama itu mengaku semangat terbesar dalam hidupnya adalah setiap hari membaca Alkitab. Daniel mengatakan biasa membaca Firman Tuhan sebelum tidur dan pada pagi hari.
“Biasa sebelum tidur baca Alkitab, pagi-pagi baca Alkitab,” kata dia.
Dalam kesempatan tersebut Daniel menyatakan harapannya kepada generasi muda supaya dapat menjadi lebih baik daripada hari-hari sebelumnya.
“Harapannya bisa lebih baik dari sebelumnya,” kata Daniel dalam obrolan kami yang sangat singkat karena dia hendak makan siang.
Sementara itu, Arnaldi Doncorys Waroy yang mewakili Provinsi Papua, mengaku berdoa kepada Yesus sebelum menjalankan tugasnya pada upacara memperingati Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan ke-71 Republik Indonesia di halaman Istana Merdeka, Jakarta, hari Rabu (17/8).
“Pastinya ada secara pribadi saya berdoa kepada Tuhan Yesus. Pastinya mendoakan agar semua berjalan sukses, berjalan lancar, tidak ada halangan, dan Paskibraka 2016 sukses mengibarkan dan menurunkan bendera,” kata Arnaldi kepada satuharapan.com.
“Ya, terbukti tadi sukses dan tinggal sebentar sore penurunan bendera,” kata penganut Kristen Protestan ini.
Naldi, panggilan akrabnya, menceritakan bahwa ia mulai mengikuti proses seleksi dari bulan Oktober tahun lalu dan mulai ke Jakarta bulan April 2016 untuk mengikuti pembinaan dan pelatihan.
Naldi mengaku menjadi pasukan 17 merupakan pengalaman pertamanya dalam penyelenggaran upacara tingkat nasional. Ia merasa sangat bangga dan bertanggung jawab mewakili Provinsi Papua untuk menjalankan tugasnya.
“Ini pengalaman pertama saya dalam penyelenggaraan nasional. Pastinya ini sangat membanggakan karena mewakili Provinsi Papua dan ini merupakan satu tanggung jawab besar yang harus saya emban dan itu harus saya lakukan,” kata pelajar asal SMA Negeri 1 Sentani itu.
Naldi berpesan kepada generasi muda selanjutnya untuk selalu semangat dan tekun belajar mewujudkan cita-cita. “Untuk generasi selanjutnya, pastinya harus semangat, terus belajar,” kata dia singkat karena harus makan dan istirahat siang.
Selain Arnaldi, yang mewakili Papua adalah Manasena Susana Gibannebit Giban dari Jayawijaya. Selain itu dari Papua Barat diwakilkan oleh Daniel D.H. Sayori dan Fifia Filafani Irjouw.
Dikukuhkan Presiden Jokowi
Sebelumnya Presiden Joko Widodo mengukuhkan 67 pelajar SMA menjadi anggota Paskibraka di Istana Negara, pada hari Senin (15/8). Anggota Paskibraka yang dikukuhkan tersebut merupakan perwakilan dari 34 provinsi di Indonesia.
Para anggota Paskibraka yang dikukuhkan tersebut bertugas mengibarkan dan menurunkan bendera Merah Putih pada peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2016.
Presiden Jokowi membacakan pernyataan pengukuhan ke-67 pelajar tersebut sebagai anggota Paskibraka. Jokowi mendoakan agar mereka semua dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
"Dengan memohon ridha Tuhan Yang Maha Kuasa, pada hari ini saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang akan bertugas di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2016. Semoga saudara-saudara dapat melaksanakan tugas dengan baik," kata Presiden.
Sebagai tanda pengukuhan, Presiden menyematkan lencana dan memasang kendit kepada Ade Yuliana. Anggota lainnya kemudian mengikuti dengan mengenakan lencana dan kendit masing-masing.
Adapun nama-nama anggota Paskibraka yang dikukuhkan langsung oleh Presiden Joko Widodo ialah:
- Aceh: Rayhan Aditya Ramadhan
- Aceh: Cut Aura Maghfirah Putri
- Sumatera Utara: Arsy Ardan Lubis
- Sumatera Utara: Fitri Faujiah
- Sumatera Barat: Muhammad Fachri
- Sumatera Barat: Janatun Maqwa
- Riau: M. Elzi Febriantino
- Riau: Dinda Kamia Evkha Putri
- Kepulauan Riau: Achmad Aridkara
- Kepulauan Riau: Fionna Sharleen
- Jambi: Aldi Trikurniawan
- Jambi: Sheila Roespinanda
- Sumatera Selatan: Tri Wahyu Hambrata
- Sumatera Selatan: Jennifer Gresyana Soputan
- Bangka Belitung: Muhammad Ridho Agung
- Bangka Belitung: Andrea Nuzulia
- Bengkulu: Ilham Massaid
- Bengkulu: Tasya Nabilah
- Lampung: Ridho Ardiansyah
- Lampung: Sahara Nugra Diani
- DKI Jakarta: Amarik Fakhri Marliansyah
- DKI Jakarta: Nilam Sukma Pawening
- Jawa Barat: Alldi Padlyma Allamurochman
- Banten: Muhammad Aditya Ersyah Lubis
- Banten: Audrey Gabriella Yudiono Putri
- Jawa Tengah: Stanley Otniel Nagatan
- Jawa Tengah: Tabriza Aqila Taqiyya
- D.I Yogyakarta: Muhamad Rival Hidayat
- D.I Yogyakarta: Adinda Awliya
- Jawa Timur: Moch. Alvin Faruq Asshegaff
- Jawa Timur: Melinnia Hilda Mareta
- Bali: Komang Arya Ananta, S.P
- Bali: A.A. Sg. Saviti Mahawishwa Karmani
- Nusa Tenggara Barat: Biyan Kamaruzzaman
- Nusa Tenggara Barat: Loly Marissa Pratami
- Nusa Tenggara Timur: Daniele Parlindungan Kause
- Nusa Tenggara Timur: Betrik Priscilla Fernandez
- Kalimantan Barat: Muhammad Akbar
- Kalimantan Barat: Nazya Martha
- Kalimantan Tengah: Bima Arivaza Danurahman
- Kalimantan Tengah: Bela Ananda Anugrahni
- Kalimantan Selatan: Abu Assadiki Ujudillah
- Kalimantan Selatan: Lawrenza Fifiyen Gafuri
- Kalimantan Timur: Gery Yulisan Ramadhan
- Kalimantan Timur: Jeanne Rahmawati Sari
- Kalimantan Utara: Wahyu Brata
- Kalimantan Utara: Musvika
- Sulawesi Utara: Reyvelino Sasiang
- Sulawesi Utara: Krisan Valerie Sangari
- Sulawesi Barat: Chandra Gunawan
- Sulawesi Barat: Ade Yuliana Iswan
- Sulawesi Tengah: Ahmad Syaifullah Said
- Sulawesi Tengah: Lvana Bianti Lumanga
- Sulawesi Tenggara: Syukran Maulana
- Sulawesi Tenggara: Beatrix Tinduka
- Sulawesi Selatan: Andi Tendri Sumpala
- Sulawesi Selatan: Almira Bellinda P
- Gorontalo: Rahmat Duhe
- Gorontalo: Febiola Rauf
- Maluku: Laurensius G.R. Rentanubun
- Maluku: Ayu Astria Umalekhoa
- Maluku Utara: H. Argo Widyantama
- Maluku Utara: Kartika Ridwan
- Papua Barat: Daniel D.H. Sayori
- Papua Barat: Fifia Filafani Irjouw
- Papua: Arnaldi Doncorys Waroy
- Papua: Manasena Susana Gibannebit Giban
Editor : Eben E. Siadari
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...