Darah Lebih Kental daripada Air
Apakah darah yang lebih kental daripada air ini dapat dicairkan dengan uang?
SATUHARAPAN.COM – Fatimah yang berusia 90 tahun, digugat 1 M oleh Nurhanah, anak kandungnya dan Nurhakim, menantunya, karena disebut menduduki lahan. Fatimah merasa telah membeli lahan milik anaknya pada 1987, namun tanpa bukti kuitansi. Sedangkan anak dan menantunya yang menggugat merasa sebaliknya.
Kisah ini menghangat, karena sepertinya di luar kebiasaan adat dan budaya, seorang anak menggugat ibu kandungnya. Bukankah ibu adalah yang melahirkan dan membesarkan anak? Ibu yang menyusui, mengajarkan jalan, memeluk, memandikan, menyuapi, mengajarkan bicara, mendidik, membesarkan, mengasihi tanpa menuntut bayaran. Bagaimana bisa seorang anak menuntut Sang Ibu, apalagi di masa tuanya?
Saya teringat kisah orangtua saya di masa saya kecil. Tinggal berdekatan dengan keluarga paman dengan kakak sepupu laki-laki yang banyak membuat saya merasa terlindungi jika bermain dengan teman-teman sebaya. Alangkah kagetnya ketika suatu hari saya menyaksikan papa dan paman bertengkar habis-habisan. Sejak itu setiap saya datang ke rumah paman, suasana menjadi kaku. Paman berkata, ”Papa kamu berutang pada kami.” Sedangkan papa bilang, ”Papa ditipu mereka.”
Uang adalah akar perpecahan di antara keluarga kami. Sampai akhirnya ketika Papa terbaring tak berdaya, saya memaksakan pertemuan konsolidasi di antara mereka yang tidak bicara berpuluh-puluh tahun. Perjalanan berjam-jam dengan mobil, Papa yang sudah tidak dapat bergerak, Paman yang tertatih-tatih berjalan, mata mereka saling memandang di ruang cuci darah, namun tembok kebekuan di antara mereka tidak dapat roboh.
Hal yang memilukan ketika papa merasa ditipu oleh saudara kandungnya mengakibatkan keluarga kami morat-marit. Dan setelah Papa meninggal dunia, dalam dompetnya kami temukan surat-surat utang yang dibuat oleh saudara kandungnya dalam secarik kertas. Dia tetap menyimpan bukti-bukti itu sampai mati.
Uanglah yang telah memisahkan kami. Memisahkan Fatimah dan Nurhanah. Apakah darah yang lebih kental daripada air ini dapat dicairkan dengan uang?
Editor: ymindrasmoro
Email: inspirasi@satuharapan.com
Awas Uang Palsu, Begini Cek Keasliannya
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Peredaran uang palsu masih marak menjadi masalah yang cukup meresahkan da...