Dewan Gereja Dunia Berduka Cita Aksi Teror Nice

JENEWA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Gereja Dunia (World Council of Churches/WCC), Georges Lemopoulos, mengatakan Dewan Gereja Dunia turut berduka cita yang teramat mendalam atas terjadinya aksi peristiwa terorisme di Nice, Prancis.

Dalam situs resmi Dewan Gereja Dunia, oikoumene.org, hari Jumat (15/7), Lemopoulos mendoakan para korban dan keluarga mereka, dan untuk semua warga Prancis, agar selalu dalam kondisi damai.

Ia mengatakan aksi tidak terpuji tersebut menodai kegembiraan dan suka cita yang dialami warga Prancis yang sedang merayakan (Bastille Day) Hari Kemerdekaan.  

“Dewan Gereja Dunia mengecam serangan ini pada manusia karena banyak korban tidak bersalah,” kata Lemopoulos.

Ia menambahkan semangat persatuan di Prancis dan seluruh dunia harus tetap ditegakkan walau terjadi aksi teror seperti itu.  

“Saat ini janganlah menyalahkan satu komunitas minoritas apabila terjadi aksi seperti itu,” kata dia. 

Lemopoulos mengemukakan dengan adanya aksi tersebut saat ini penting untuk berdoa, selain itu organisasi lintas iman dan mitra gereja di seluruh dunia harus selalu mempererat solidaritas.  

Menurut bbc.com, sebuah truk menabrak kerumunan warga yang melakukan perayaan Hari Bastille di Kota Nice, Prancis, hari Kamis (14/7) malam waktu setempat.

Wali Kota Nice, Christian Estrosi mengatakan warga Nice sedang menikmati pertunjukan kembang api di jalan raya Promenade des Anglais, Nice. Salah satu gambar di Twitter menunjukkan belasan orang tergeletak di jalan.

Korban serangan teror truk di Nice itu termasuk anak-anak. Seorang wartawan Iran yang berada di lokasi, Maryam Violette, seperti dikutip media Arab Saudi, Al Arabiya, menyebutkan banyak orang Arab dan Muslim juga menjadi korban dalam serangan tersebut.

Editor : Sotyati