Diego Simeone Puas Kemenangan Tipis Atletico Atas Granada
GRANADA, SATUHARAPAN.COM – Pelatih Atletico Madrid asal Argentina, Diego Simeone menyatakan lega atas kemenangan timnya atas juru kunci Liga Spanyol, Granada pada pertandingan Liga Spanyol yang berlangsung Jumat (1/10) dini hari WIB di Stadion Nuevos Los Carmenes, Granada.
Walau anak asuhnya tidak dalam penampilan terbaik tetapi duet di lini depan Atletico, Diego Costa dan David Villa membawa kemenangan 1-2 bagi Atletico, setidaknya mereka menempel ketat Barcelona di peringkat kedua, sekaligus berlari dari kejaran tetangga mereka, Real Madrid.
Walau Granada mendominasi penguasaan bola hingga 68 persen, tapi Simeone terkesan ketahanan dan semangat pemainnya dalam memperoleh tiga poin.
“Saya memiliki pandangan tentang pertandingan ini, para pemain saya tahu bagaimana untuk berjuang ketika mereka seharusnya bisa menang, karena kita akan harus berjuang untuk tinggal di posisi dua di klasemen sekarang,” kata Simeone.
Atletico kini satu poin di belakang pimpinan klasemen Liga Spanyol, Barcelona, setelah sama-sama menyelesaikan 11 pertandingan tetapi Simeone menyatakan bahwa ia akan menjaga pemain terfokus setiap pertandingan di Spanyol.
“Saya sangat senang untuk upaya para pemain telah menunjukkan hasil yang optimal, tetapi kami tidak berpikir lebih jauh dari pertandingan melawan Athletic Bilbao selanjutnya,” katanya.
Diego Costa yang menyita perhatian pemerhati sepakbola Spanyol dengan pilihannya untuk membela tim nasional Spanyol, pada pertandingan ini turut menyumbangkan gol bagi Atletico. Pemain asal Brasil terus menunjukkan performa menakjubkan tentang bentuk dengan penalti pada babak pertama menit ke-38, sekaligus menambah jumlah golnya di pencetak gol terbanyak Liga Spanyol dengan 12 gol.
Penalti bagi Atletico diberikan karena salah satu pemain belakang Granada, Asturo Mainz mengganjal David Villa di kotak penalti hingga terjerembab ke tanah, bola eksekusi Diego Costa masuk ke pojok bawah gawang Granada tanpa bisa ditangkap kiper Granada, Roberto.
Diego Costa memiliki dua peluang lagi untuk memperpanjang keunggulan Atletico, namun gagal, sementara rekannya, David Villa memetik hasil kerja kerasnya 12 menit kemudian. Mantan pemain depan Barcelona itu kembali terjatuh di kotak penalti Granada, kali ini dia dijegal gelandang Granada asal Kolombia, Jeison Murillo, kali ini Villa mengeksekusi sendiri penalti dan membawa Atletico unggul 2-0.
Sayangnya pada babak kedua Atletico harus bermain dengan sepuluh pemain, tatkala bek kiri, Filipe Luis diganjar kartu merah karena handball. Granada berhasil memanfaatkan keuntungan di sepuluh menit terakhir dengan memperkecil keadaan menjadi 1-2 karena keunggulan pemain tersebut, lewat gol yang dicetak penyerang mereka asal Nigeria, Odion Ighalo menit ke-92.
Hasil pertandingan lain: Villareal 0-2 Getafe, Granada 1-2 Atletico Madrid, Atletico Bilbao 2-2 Elche, Real Betis 0-0 Levante. (soccerway.com/ uefa.com)
Editor : Bayu Probo
1.100 Tentara Korea Utara Jadi Korban dalam Perang Rusia-Ukr...
SEOUL, SATUHARAPAN.COM-Lebih dari 1.000 prajurit Korea Utara tewas atau terluka dalam perang Rusia d...