Diplomat PBB Kecam Serangan Bom Barel di Suriah
JENEWA, SATUHARAPAN.COM – Diplomat PBB untuk Suriah mengecam laporan pembantaian lebih dari 70 warga sipil akibat serangan bom barel yang dijatuhkan helikopter-helikopter pemerintah di Provinsi Aleppo.
“Laporan mengenai pengeboman oleh helikopter-helikopter pemerintah Suriah terhadap daerah komersial di kawasan permukiman Al Shaar, Aleppo layak menuai kecaman keras dari dunia internasional,” ujar diplomat PBB Staffan de Mistura pascaserangan pada Minggu (31/5).
Observatorium HAM Suriah mengatakan “sedikitnya 71 warga sipil tewas, dan puluhan orang lainnya cedera” akibat bombardir di Al Shaar dan Kota Al Bab yang dikuasai pemberontak ekstremis.
Jumlah korban tebesar terjadi di Al Bab, dengan 59 korban akibat serangan di kawasan pasar, menurut pernyataan direktur Observatorium Rami Abdel Rahman kepada AFP.
Bom barel sering kali digunakan dalam perang saudara di Suriah. Rumah sakit, sekolah dan pasar sering kali menjadi target serangan.
“Penggunaan bom barel harus dihentikan,” ujar Mistura, sembari menambahkan serangan angkatan udara Suriah “benar-benar tidak bisa diterima.” (AFP)
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...