DKI Siapkan Pengamanan untuk Distribusi Soal UN

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Lasro Marbun menyatakan telah berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk jajaran kepolisian dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk mengamankan sembilan momen rawan jalur distribusi soal UN dari gudang hingga ke sekolah.

“Hari ini persiapan sudah matang. Tidak ada persoalan. Kemarin sudah koordinasi dengan Kapolda, Kemendikbud, Kapolri, dengan memastikan ada sembilan titik. Pertama, distribusi soal dari gudang sampai ke sekolah. Kedua, antisipasi kemungkinan bocornya soal. Ketiga, kunci jawaban harus dijaga. Keempat, memastikan gudang-gudang aman. Kelima, memastikan tidak ada guru-guru yang membantu siswa memberi jawaban. Keenam, bagaimana soal yang telah dikerjakan masuk ke amplop dan tidak ada yang tercecer,” papar Lasro usai menemui Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, di Balai Kota (11/4).

“Ketujuh, bagaimana secara objektif dan profesional menilai dengan baik. Kedelapan, antisipasi jika ada pihak-pihak yang ingin mengacaukan UN. Terakhir, pasca-UN. Apakah akan ada pesta kebut-kebutan, lalu bagaimana kalau ada yang coret-coretan. Itulah sembilan momen yang perlu dijaga bersama,” ia menambahkan.

Lasro juga mengatakan persiapan pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat SMA/SMK 14 April sudah mencapai tahap final. Jumat (11/4) ini, pukul 23.00 WIB, soal untuk UN di Jakarta didistribusikan ke lima kota administrasi, yaitu pusat rayon Jakarta Pusat di SMA 65, pusat rayon Jakarta Timur di SMA 26, pusat rayon Jakarta Selatan di SMA 70, pusat rayon Jakarta Barat di SMA 78, pusat rayon Jakarta Utara di SMA 13.

“Pukul 07.00 WIB besok kita bagikan ke 27 rayon. Kita harapkan pukul 09.00-10.00 pagi sudah sampai. Dibagi ke 17 SMA, 2 MA, dan 8 SMK. Mulai pukul 05.00 WIB pagi masing-masing sekolah sudah bisa ambil soal di rayon ditemani petugas Polsek dan perwakilan dari UNJ (Universitas Negeri Jakarta),” kata Lasro.

Editor : Sotyati