DPR Seleksi Calon Deputi Gubernur BI

JAKARTA, SATU HARAPAN.COM – Hari ini (1/7) komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia (DPR) RI mengadakan uji kelayakan dan kepatutan atau dikenal dengan istilah fit and proper test terhadap ketiga calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (DGBI).

Calon-calon tersebut antara lain, Asisten Gubernur Bank Indonesia Hendar, Direktur Direktorat Pengelolaan Devisa Bank Indonesia Treesna Wilda Suparyono dan Asisten Gubernur Bank Indonesia Mulya E. Siregar.

Seusai rapat pukul 12:00 WIB, Hendar menyatakan kepada wartawan bahwa kenaikan BBM akan berpengaruh terhadap inflasi.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Juni 2013 terjadi inflasi sebesar 1,03 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 140,03. Dari 66 data IHK, tercatat 65 kota mengalami inflasi dan 1 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sibolga 1,96 persen dengan IHK 149,51 dan terendah terjadi di Gorontalo 0,11 persen dengan IHK 140,95 sedangkan deflasi terjadi di Ambon 0,05 persen dengan IHK 144,46.

“Kenaikan harga BBM juga akan berpebgaruh terhadap kenaikan biaya transportasi dan jangan sampai kenaikan harga transportasi meningkat mengakibatkan barang-barang komoditas tidak sampai ke konsumen, “ujar Hendar.

“Dalam menghadapi inflasi tersebut perlu adanya penyesuaian suku bunga bank di Indonesia, “tambahnya. “Bank-bank juga perlu menyesuaikan suku bunga kartu kredit dalam menghadapi dampak kenaikan harga BBM, “ujar Hendar

Pukul 13:00 WIB, pesaing lainnya Treesna Wilda Suparyono memaparkan tujuh program yang akan dilaksanakan ketika ia menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia. Program-program tersebut antara lain; peningkatan kerjasama antar bank sentral, peningkatan kinerja Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), Peningkatan track record bagi UMKM melalui pengembangan financial inclusion.

Kemudian ia juga akan melakukan perluasan implementasi skim inti plasma dalam pembiayaan UMKM, menciptakan wirausahawati atau Women Entreprenur, peningkatan harmonisasi hubungan bank Indonesia dengan sesama penentu kebijakan dan stake holder lainnya dan ia juga akan melakukan penguatan kantor perwakilan bank Indonesia dalam negeri.

Ia akan melakukan program-program tersebut sebagai tanggung jawabnya nanti ketika ia menduduki jabatan sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia (DGBI). "Hal itu bukan sekedar janjinya tapi pembuktiannya,"ujarnya

Editor : Sabar Subekti