Loading...
SAINS
Penulis: Francisca Christy Rosana 15:30 WIB | Senin, 03 November 2014

Dua TKI Asal Madiun Negatif Ebola

Sebuah ruang perawatan khusus untuk penderita ebola di salah satu rumah sakit di Inggris telah disiapkan untuk tangani kasus ebola. (Foto: mirror.co.uk)

MADIUN, SATUHARAPAN.COM – Dua tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Madiun, Jawa Timur yang diduga terjangkit virus ebola setelah pulang dari Liberia pada Senin (3/11) dinyatakan bebas dari virus mematikan tersebut setelah menjalani pemeriksaan laboratorium.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Tjandra Yoga Aditama mengatakan semua sample dari kasus Madiun dan Kediri menunjukan hasil negatif.

"Dari pembacaan hasil, semua dilaporkan no band, artinya semua sampel dari kasus Madiun dan Kediri hasilnya negatif ebola, bukan sakit ebola," kata Tjandra.

Sebanyak 28 TKI pulang ke kampung halaman a pada 26 Oktober lalu setelah bekerja di Liberia salah satu negara berkasus ebola terparah di dunia. Dua di antaranya diduga terjangkit virus ebola. Namun, sesuai hasil pemeriksaan, gejala-gejala penyakit pasien cukup berbeda dengan gejala penyakit ebola.

Sejalan dengan cepatnya penyebaran virus ebola, berbagai bandara di Indonesia sudah mulai melakukan pemeriksaan suhu tubuh untuk menghindari penularan virus tersebut. Indonesia sebelumnya sudah melakukan pengawasan ketat di sejumlah bandara, termasuk Soekarno-Hatta untuk mengantisipasi penyebaran virus ebola.

Di seluruh dunia, jumlah kasus ebola mencapai lebih dari 10.000 kasus, dengan 4.922 kematian, menurut organisasi kesehatan dunia, WHO. (bbc.co.uk/indonesia)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home