Ebola Membunuh Hampir 500 Pekerja Kesehatan

JENEWA, SATUHARAPAN.COM - Virus ebola telah menginfeksi lebih dari 800 petugas kesehatan, dan  hampir 500 pekerja tersebut meninggal , menurut angka terbaru yang dirilis oleh Organisasi Kesehatan Dunia (Rabu 7/1).

" Epidemi ini terus menyebar di seluruh Sierra Leone, Guinea dan Liberia, dan itu sekarang sakit lebih dari 20.000 dan menewaskan lebih dari 8.000 orang, “ kata WHO. Meskipun klinik telah didirikan di ketiga negara, epidemi belum terkendali.

Pemakaman dan penguburan masih merupakan sumber utama penularan penyakit. Meskipun upaya untuk mendidik masyarakat tentang hal ini dan untuk menyebarkan tim penguburan yang aman, jelas bahwa orang-orang masih terinfeksi oleh kebiasaan ini, “ kata WHO.

Angka-angka baru pada petugas kesehatan menunjukkan bahwa dokter, perawat dan orang-orang lain yang bekerja di pusat-pusat pengobatan ebola di antara mereka yang berisiko tinggi. "Sebanyak 838 petugas kesehatan yang diketahui telah terinfeksi virus ebola, hingga (4/1),  sebanyak 495 telah meninggal," kata WHO.

"Peningkatan ditandai dari total 678 pekerja kesehatan terinfeksi  telah dilaporkan pekan lalu, karena kasus tambahan yang dilaporkan dari Sierra Leone yang terjadi sejak awal epidemi.” (nbc.news)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja