Empat Hari Polri Tangkap 3.283 Pelaku Premanisme

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Polri mengatakan bahwa dalam kurun 11-14 Juni, telah menangkap 3.283 preman dan pelaku pungli di 1.368 titik di berbagai daerah.

“Berdasarkan data yang dihimpun dari hasil operasi premanisme dan pungli dari tanggal 11 sampai dengan 14 Juni 2021 yang dilakukan di 1.368 titik lokasi, terdapat di enam Polda dengan jumlah pelaku yang ditangkap terbanyak,” kata Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan di Jakarta, hari Rabu (16/6).

Pelaku premanisme paling banyak ditindak di Polda Jawa Tengah, sebanyak 922 orang, dengan empat di antara mereka dilakukan penyidikan.

“Di Polda Jateng sebanyak 922 orang. Premanisme 449 orang (empat di sidik dan 439 diberi pembinaan). Pungli 473 orang dan seluruhnya dilakukan pembinaan,” katanya.

Kemudian Polda Jawa Barat yang menangkap 894 orang, Polda Sumatera Utara menangkap 696 orang. “Di Polda Jabar, sebanyak 894 orang. Premanisme 348 orang (168 disidik dan 180 diberi pembinaan). Pungli 546 orang (92 disidik dan 454 diberi pembinaan),” kata Ramadhan.

Di Polda Sumut sebanyak 696 orang. Premanisme 20 orang (delapan disidik dan 12 diberi pembinaan). Pungli 676 orang (20 disidik dan 656 diberi pembinaan).

Di Polda Bantenada 643 pelaku premanisme yang ditangkap. Namun semua pelaku itu hanya diberi pembinaan, tidak ada yang masuk ke proses penyidikan. Sedangkan Polda Jawa Timur  menangkap 386 orang. Sementara Polda Metro Jaya (PMJ)  menangkap 282 orang.

Di Polda Jatim sebanyak 386 orang. Premanisme 210 orang (73 disidik dan 137 diberi pembinaan). Pungli 176 orang (28 disidik dan 148 diberi pembinaan). Sedangkan di PMJ sebanyak 282 orang. Premanisme 137 orang (13 disidik dan 124 diberi pembinaan) Pungli 145 orang (16 disidik dan 129 diberi pembinaan.

Editor : Sabar Subekti