Enam Ledakan Diduga Bom Guncang Jakarta Pusat
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Dua ledakan keras terjadi di sekitar perempatan Sarinah, pada Kamis (14/1), sekitar pukul 10.40 WIB dan pukul 10.55 WIB. Ledakan terdengar keras, hingga radius 1,5 km.
Terpantau, asap sempat membumbung tinggi dan ledakan terdengar sangat keras dan getarannya terasa cukup keras.
Selang setelah ledakan pertama, orang-orang berlarian menjauh dari radius sekitar 500 meter ledakan.
Tidak lama kemudian, baku tembak terjadi di depan Sarinah setelah suara ledakan ketiga terjadi. Pos polisi yang ada di perempatan Sarinah tampak hancur. Sementara, ledakan kembali terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Ledakan kelima terjadi 11.03. Ledakan keenam pukul 11.04.
Enam ledakan yang terdengar sampai radius 2 km terdengar di Jakarta Pusat, dengan pusat ledakan di kawasan Sarinah, Jl Thamrin, Kamis sekitar pukul 10.58 WIB.
Ledakan keenam diduga bom yang terdengar sampai radius 2 km terdengar di Jakarta Pusat, dengan pusat ledakan di kawasan Sarinah, Jl Thamrin, Kamis sekitar pukul 11.03 WIB.
Rangkaian ledakan itu terjadi dalam kurun kurang dari 30 menit, sedangkan wartawan antaranews di lapangan menyatakan, terjadi pula kontak senjata dengan polisi antara orang-orang diduga pelaku peledakan, polisi menemukan senjata.
Ledakan pertama terdengar pukul 10.40 WIB, sedangkan ledakan kedua terdengar sekitar pukul 10.50 WIB, ledakan ketiga pukul 10.56 WIB, ledakan keempat pukul 11.58 WIB, ledakan kelima pukul 11.00 WIB, dan ledakan keenam pukul 11.03 WIB
Orang-orang di sekitar kompleks gedung-gedung yang berdekatan dengan Gedung Sarinah di Jakarta Pusat, berhamburan menjauhi situs ledakan, setelah ledakan pertama terjadi mereka berusaha mendekati situs ledakan.
Editor : Eben E. Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...