Erdogan: Referendum Tentukan Masa Depan Turki

ISTANBUL, SATUHARAPAN.COM - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Minggu (16/04) mengatakan referendum mengenai perluasan kekuasaan kepala negara adalah pemungutan suara untuk masa depan Turki.

“Kami melakukan beberapa referendum (di masa lalu), tapi referendum ini adalah pilihan perubahan dan transformasi bagi sistem pemerintahan baru di Republik Turki,” kata dia kepada wartawan setelah memberikan suara di sebuah sekolah Istanbul.

“Insya Allah, malam ini rakyat kami akan melangkah ke masa depan dengan membuat pilihan yang diharapkan.”

Erdogan memberikan suaranya di Uskudar di sisi Asia dari Istanbul, berpose di depan kamera bersama dengan istrinya Emine yang mengenakan jilbab, cucu-cucunya, putri sulung Esra dan menantunya Berat Albayrak, menteri energi.

“Pertama-tama, referendum hari ini bukan pemungutan suara biasa,” katanya.

“Insya Allah, saya yakin rakyat kami akan memutuskan untuk membuka jalan bagi pembangunan lebih cepat,” kata dia menambahkan.

“(Itu) karena kita harus membuat pilihan yang tidak biasa guna mencapai tingkat peradaban modern seperti yang diharapkan pahlawan Mustafa Kemal,” kata Erdogan, mengacu kepada pendiri Turki modern Mustafa Kemal Ataturk.

Rakyat Turki pada Minggu (16/4) mengadakan referendum mengenai perluasan kekuasaan Erdogan. (AFP)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum