Fahri: Wajar KPU Perpanjang Pendaftaran Calon Tunggal
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah menilai wajar apabila Komisi Pemilihan Umum (KPU) memperpanjang pendaftaran Pilkada serentak Desember 2015 untuk tujuh daerah yang masih memiliki calon tunggal.
"Kalau sekarang KPU memutuskan perpanjangan hanya karena ada tujuh titik, wajar saja," kata Fahri Hamzah kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, hari Kamis (6/8).
Menurut Fahri Hamzah, keputusan tersebut juga telah berdasarkan pada pertimbangan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia berharap adanya perpanjangan waktu pendaftaran di tujuh daerah tidak merusak proses pendaftaran di daerah lain.
"Kita lihat kepada pertimbangan Presiden. Ini kan hanya untuk tujuh titik kan. Tujuh titik jangan merusak yang lain. Saya kira kalau yang lain, total 280 daerah sudah oke jangan diganggu dengan yang tujuh," katanya.
Politikus dari PKS itu juga mengatakan pemerintah tidak perlu membuat peraturan baru untuk mengatasi Pilkada dengan calon tunggal karena menurutnya malah akan berdampak kepada banyak pihak. Oleh karena itu, dia berharap tidak ada peraturan baru yang mempengaruhi lainnya.
"Kalau bikin peraturan baru nanti semuanya kena. Kalau tidak ada peraturan baru ya paling hanya yang tujuh saja dipersoalkan. Itu pun yang tujuh tidak terlalu masalah," kata dia.
Menata Mekanisme Komunikasi
Selanjutnya, Fahri Hamzah menceritakan bahwa “yang lebih penting dari pertemuan di Bogor kemarin Rabu (5/8) adalah concern bersama legislatif dengan Presiden tentang bagaimana menata mekanisme komunikasi di antara pemerintahan, agar apa yang sekarang dihadapi dapat kompak.”
Fahri Hamzah menyebutkan, pertemuan dengan Presiden Jokowi ada dua sesi, pertama, sesi dengan KPU dan penyelenggara pemilu, dan kedua, sesi umum dengan semua pimpinan lembaga negara, semua menteri, panglima TNI dan Kapolri.
“Saya dan pemimpin dewan menyambut baik keinginan Presiden agar lembaga negara itu selalu dapat berkoordinasi untuk menghadapi persoalan ini secara bersama-sama,” katanya.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Mensos Tegaskan Tak Ada Bansos untuk Judi Online
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan tak ada ...