FBI: Teroris Gunakan Teknologi Enkripsi Aplikasi Smartphone
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM - Direktur Federal Bureau of Investigation (FBI), James Comey, mengatakan penggunaan teknologi enkripsi merupakan metode utama komunikasi teroris dan membahayakan keselamatan masyarakat.
Direktur FBI, hari Rabu (16/12) dalam konferensi keamanan di kota New York dengan para pengusaha swasta, mengatakan ia memahami kegelisahan warga Amerika Serikat mengenai keamanan. Akan tetapi, menurut dia, seharusnya warga AS menyalurkan kepedulian mereka menjadi kewaspadaan bukannya panik.
Lebih lanjut, Comey, mengatakan dalam dua tahun terakhir, teroris telah mengubah cara mereka berkomunikasi dengan menggunakan aplikasi pesan telepon pintar dan memanfaatkan enkripsi sepenuhnya sehingga membuat pemantauan terhadap para tersangka teroris hampir mustahil.
Comey mengatakan bahwa ia adalah “pendukung kuat dari enksripsi”, tapi menurutnya, “penggunaan enskripsi berbenturan dengan kebutuhan kita untuk menciptakan keamanan masyarakat”.
“Kita melihatnya dengan jelas dalam ancaman ISIS kepada kita,” katanya.
Pada konferensi pers setelah acara tersebut, Comey mengoreksi laporan media bahwa suami istri yang menewaskan 14 orang di San Bernardino, California memasang pernyataan kesetiaan mereka kepada jihad dan mati syuhada di media sosial sebelum mereka menikah. (voa)
Editor : Eben E. Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...