Film Biografi Putri Diana Dinilai Membosankan

LONDON, SATUHARAPAN.COM – Pemutaran perdana film “Diana”, yang merupakan film biografi tentang Putri Wales, Diana Spencer, istri Pangeran Chaerles dari Inggis, disambut dingin di kalangan kritikus film dan media di Inggris.

Film yang menampilkan biografi Diana, khususnya pada saat-saat menjelang akhir kematiannya akibat kecelakan di Prancis dinilai aneh dan membosankan. Salah satu masalahnya adalah film itu menampilkan sosok perempuan yang sangat dikenal.

Naomi Watts yang memerankan Diana, dinilai tampil baik dengan dandanannya, tetapi tidak mudah memerankan Diana yang banyak orang tahu, sehingga gagal dalam memberikan kejutan. Apalagi terkesan film itu ditulis berhati-hati untuk tidak menyinggung.

Film Diana diputar perdana di London, hari Kamis. Watts layak bermain sebaga Diana. Dia memakai pakaian dengan baik terutama yang glamor dan rambut ke atas. Namun masalah utamanya dapat ditebak, juga dialognya dari karakter yang mereka telah ketahui, tulis David Gritten dari Daily Telegraph.

Kritikus film lain yang menulis di The Guardian memberi hanya satu bintang bagi film ini. Adegan tabrakan mobil yang menewaskan Diana 16 tahun lalu bahkan  disebut oleh Peter Bradshaw di media itu sebagai “kebenaran yang mengerikan… Diana meninggal lagi dengan cara mengerikan.”

Film “Diana” berdurasi dua jam dan ditulis berdasarkan buku yang ditulis Kate Snell pada 2001  "Diana: Her Last Love", serta disutradarai oleh Oliver Hirschbiegel.

Editor : Sabar Subekti