Ford Foundation Bakal Hibahkan Rp 9 Miliar untuk Teknologi Selular Demi Perubahan Sosial Indonesia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ford Foundation akan memberikan hibah terbuka kepada publik Indonesia untuk mendorong usaha perubahan sosial yang lebih adil dalam menggunakan teknologi seluler. Upaya-upaya yang ditawarkan bisa berbentuk produksi dan penyampaian konten, rekayasa peranti lunak, atau rekayasa perangkat keras.
Upaya seluler menjadi fokus untuk pemberian hibah pada tahun 2014 karena akses masyarakat dalam penggunaan seluler tinggi dan medium ini digunakan lintas kelompok pendapatan masyarakat, baik di desa maupun di kota. Pemanfaatan teknologi seluler untuk upaya sosial dirasakan belum dieksplorasi maksimum di Indonesia. Sebab, pelaku industri tetap memperlakukan pengguna ponsel berpenghasilan rendah sebagai konsumen, dan bukan produsen konten yang dapat diaktifkan untuk menghasilkan pengetahuan dalam ekonomi informasi. Sementara peneliti dan wartawan yang mengikuti industri seluler cenderung lebih fokus pada pertumbuhan penggunaannya oleh masyarakat Indonesia dan bukan menggali kemungkinan ponsel dalam menyelesaikan masalah kepentingan publik.
Untuk itu, Ford Foundation bersama tiga organisasi pendukungnya; Wikimedia Indonesia, ICT Watch dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) pada Senin, (20/1) tepat pada pukul 13:00 WIB meluncurkan “Cipta Media Seluler” secara online via situs www.ciptamedia.org.
Menurut siaran pers dari panitia Cipta Media Seluler kepada satuharapan.com, dibandingkan medium lain seperti video, radio, dan web, penggunaan seluler untuk perubahan sosial dirasakan lambat dikembangkan karena membutuhkan upaya ekstra dari pelaku perubahan sosial dalam mengorganisir penerima manfaatnya.
Heidi Arbuckle, kepala bidang media dari Ford Foundation Indonesia, berharap bahwa hibah ini dapat merangsang dan mengajak masyarakat untuk ikut peduli tentang hak dan tanggung jawab mereka sebagai pengguna teknologi seluler dan pelaku media. Karena benang merah yang sama dari persoalan-persoalan mendasar di dunia adalah pergulatan dalam menciptakan kehidupan sosial yang lebih adil untuk semua.
Hibah senilai USD 750.000 (sekitar Rp 9 miliar) akan mulai diturunkan untuk penerima hibah terpilih pada bulan Agustus 2014 secara bertahap.
Seleksi akan dilakukan oleh tim Seleksi Awal dan publik untuk memilih kandidat penerima hibah terbaik yang kemudian akan diteruskan pada tim Seleksi Akhir untuk dikaji ulang. Publik sebagai penerima manfaat dapat ikut mendukung mengisi jajak pendapat kebutuhan secara online, memberikan dukungan via SMS dan penyebaran via media sosial.
Penentuan penerima hibah akan dilakukan oleh tim Seleksi Akhir yang terdiri dari tim independen dengan berbagai latar belakang keahlian yang akan melakukan wawancara dengan calon penerima hibah.
Publik yang memiliki pertanyaan mengenai hibah dapat bertanya via SMS 0877-8880-2262, sementara formulir permintaan hibah Cipta Media Seluler dapat diisi online di www.ciptamedia.org. Penerimaan permintaan hibah ditutup pada 20 April 2014, sementara pengumuman penerima hibah akan dilakukan pada 20 Juni 2014.
Editor : Bayu Probo
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...