Foto-foto Liburan Menkeu Sri Mulyani Ungkap Keindahan Flores
LABUAN BAJO, SATUHARAPAN.COM - Serangkaian foto-foto liburan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Labuan Bajo, Flores, mengungkap keindahan pemandangan salah satu destinasi wisata unggulan itu.
Selain mengagumi pemandangan alam, Sri Mulyani juga memuji keramah-tamahan penduduk setempat. Komitmen mereka menghargai alam, menurut Sri Mulyani, patut ditiru.
Menkeu Sri Mulyani Indrawati melakukan snorkeling di Manta Point, Flores (Foto: Akun FB Sri Mulyani Indrawati)
Sri Mulyani, sebagaimana ia ceritakan di laman FB-nya, pada hari Sabtu 22 Juli 2017 mengunjungi Labuan Bajo. "Saya sempat naik bukit (hiking) hingga mencapai puncak bukit di Padar melihat pemandangan spektakuler tiga teluk - pengalaman menakjubkan yang tidak terkatakan," kata dia.
Kemudian ia juga mengunjungi Pulau Rinca untuk melihat Komodo - reptil istimewa yang merupakan salah satu keajaiban dunia.
"Saya juga sempat melakukan snorkeling di Manta Point untuk menikmati keindahan terumbu dan ikan-ikan laut yang sangat indah. Pengalaman yang mengesankan adalah:pemandangan alam yang luar biasa dan masih terpelihara, suhu udara, langit biru yang bersih dan sempurna yang sangat menyenangkan karena angin sejuk dari selatan serta kebersihan yang masih terjaga."
"Saya mengagumi turis-turis yang menjaga kebersihan. Saya sempat bertemu dan menyapa kelompok salah satu Bank Swasta yang melakukan kegiatan kerja bakti membersihkan sampah-sampah di pantai. Luar biasa komitmen dan kerja masyarakat Indonesia yang peduli terhadap alam kita sendiri. Mari kita tiru...!"
Menkeu Sri Mulyani Indrawati bersama rombongan dalam salah satu perjalanan ke Flores (Foto: akun FB Sri Mulyani Indrawati)
"Masyarakat Flores juga sangat ramah dan welcoming terhadap turis. Mari kita kunjungi tempat-tempat wisata indah Indonesia dan tetap menjaga kebersihan dan keindahan alam nya dengan tidak merusak dan mengotori. Labuan Bajo sangat berpotensi untuk menarik wisatawan dari para peserta Pertemuan Tahunan IMF/World Bank di Bali tahun 2018."
Ia juga memuji pelayanan hotel tempatnya bermalam, "yang mengatur perjalanan secara efisien namun dengan kualitas pelayanan dan makanan yang menyenangkan dan bagus."
Pariwisata, menurut dia, harus ditempatkan sebagai salah satu mesin penggerak ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan membanggakan Indonesia. "Saya berharap APBN dengan dana transfer ke daerah termasuk dana desa - dapat dipergunakan untuk membangun infrastruktur yang meningkatkan Pariwisata Indonesia - menyiapkan masyarakat lokal untuk dapat memperoleh manfaat pengembangan Pariwisata dengan tercipatanya kesempatan kerja dan terjaganya keselarasan sosial dan terpeliharanya lingkungan alam secara berkelanjutan."
Menkeu Sri Mulyani Indrawati dalam sebuah perjalanan di Flores (Foto: akun FB Sri Mulyani Indrawati)
Keesokan harinya, Sri Mulyani mengunjungi Pos Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Labuan Bajo dan juga Kantor Pelayanan, Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan ( KP2KP) Labuan Bajo. Di Pos Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai, ia mendapat penjelasan terkait perkembangan industri wisata bahari, khususnya kunjungan kapal wisata asing yang singgah di Taman Nasional Komodo.
Menurut dia, jumlah kunjungan wisatawan via kapal wisata asing mengalami peningkatan yang cukup signifikan setiap tahun nya. Bahkan pada bulan Juli 2017, jumlah kunjungan kapal wisata asing telah melewati jumlah kunjungan di tahun 2016.
Untuk meningkatkan kinerja, akan dilakukan renovasi bangunan Pos Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Labuan Bajo supaya menjadi lebih representatif.
"Saya menyampaikan pesan agar seluruh jajaran di Pos Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Labuan Bajo dapat melaksanakan tugas dengan penuh semangat dan kejujuran dalam menjaga perbatasan, keamanan ekonomi dan negara dari penyelundupan serta tak lupa melayani masyarakat dengan baik."
Sementara di KP2KP Labuan Bajo, Sri Mulyani meminta agar Kanwil Ditjen Pajak harus mengoptimalkan peran KP2KP dalam memberikan layanan dan penggalian potensi pajak, mengingat jarak dan waktu dgn KPP-nya. Layanan yg diberikan KP2KP harus sama persis kualitas dan semangatnya untuk seluruh Ditjen Pajak.
Saya juga mendengarkan keluhan dan permintaan dalam rangka meningkatkan layanan dari jajaran KP2KP, KPP, dan Kanwil.
Saya berpesan agar seluruh jajaran KP2KP dan KPP bekerja dengan jujur dan menjaga integritas dalam mengamankan penerimaan pajak yang digunakan bagi pembangunan seluruh pelosok Indonesia dalam rangka mencapai masyarakat yang adil dan makmur.
Editor : Eben E. Siadari
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...