Gagal Atasi Boko Haram, Presiden Nigeria Pecat 3 Jenderal

NIGERIA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Nigeria Muhammadu Buhari telah memecat kepala staf angkatan darat, laut dan udara karena diduga gagal mengatasi kelompok militan Boko Haram.

Selain memberhentikan tiga kepala staf militer, Buhari juga memecat kepala staf intelijen pertahanan dan penasihat keamanan nasional yang disampaikan dalam kesempatan yang berbeda.

Kemudian, untuk menggantikan kepala staf militer yang telah dipecat itu, Buhari menunjuk para pejabat tinggi keamanan, namun harus disahkan terlebih dahulu oleh Senator Nigeria.

Calon kepala staf angkatan darat yang baru, Mayor Jenderal Tukur Yusuf Buratai, dan penasehat keamanan nasional, Mayor Jenderal (purnawirawan) Babagana Monguno, berasal dari Negara Bagian Borno, kawasan yang menjadi kantong Boko Haram.

Dalam kampanye saat mencalonkan diri menjadi presiden Nigeria, Buhari berjanji akan menumpas kelompok militan Boko Haram yang telah meresahkan warga dan mengancam keamanan negara itu.

Pada serangan yang terakhir, militan Boko Haram disinyalir melakukan bom bunuh diri dengan menyamar sebagai perempuan bercadar. Militan tersebut meledakkan diri di gerbang masuk pasar di kota N’djamena yang menewaskan 15 orang dan melukai 80 orang.

Selama bulan Juli 2015, Boko Haram telah menewaskan lebih dari 200 orang, antara lain di kota Monguno, Negara Bagian Borno, ketika warga setempat sedang menunaikan ibadah salat. (bbc.com)

Editor : Eben E. Siadari