Gifted, Kisah Inspiratif Yeni Sahnaz
JAKARTA - Berperan sebagai ibu tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Terlebih ketika terpilih menjadi ibu dari anak-anak dengan keistimewaan. Hal inilah yang dialami Yeni Sahnaz, ibu dari Satrio Wibowo, seorang anak dengan kecerdasan dan keistimewaan khusus.
Yeni menyebut anak tercintanya sebagai “gifted”; anak yang dikaruniai kecerdasan dan keistimewaan oleh Tuhan. Satrio kecil adalah seorang anak yang pemberontak, cenderung membangkan, dan tidak suka mengikuti aturan normal anak-anak seusianya.
Tetapi itu tidak kunjung membuat Yeni terpuruk, karena Satrio yang kini sudah menginjak usia 18 tahun, sudah memiliki deretan prestasi. Ia diterima di Institut Kesenian Jakarta tanpa harus menginjak jenjang pendidikan menengah (SMU) terlebih dahulu. Selain itu, ia juga pernah memberikan kuliah di Universitas Indonesia.
Amanah demi amanah yang diberikan Tuhan dapat dilakoni dengan baik oleh Yeni meskipun dalam perjalanan ia juga menemukan kerikil- kerikil tajam bahkan sampai batu-batu besar, yang kerap membuatnya ternganga, tertawa, bahkan terluka.
Setelah mengilhami apa yang terjadi, Yeni berkesimpulan bahwa Tuhan sang empunya segalanya tidak pernah mencobai umat-Nya melewati batas kemampuan umat itu sendiri. Dengan sabar, fleksibel dan ihklas dia boleh berjalan melewati semua , menjalani tugas nya sebagai ibu rumah tangga, bahkan merawat,membesarkan dan bahkan menggandeng tangan Bowo, panggilan untuk Satrio Bowo, ke arah yg benar.
Oleh karena itulah, Yeni Sahnaz berbagi melalui buku yang ia tulis sendiri dan diberi judul “Gifted”. Pengalaman tentang pergumulan hidup mendampingi putranya yang awalnya nampak bagai seekor yg buruk rupa sampai akhirnya semua menjadi indah.
Judul buku : Gifted, Suka Duka Mengungkap Jati Diri Anakku yang Cerdas Istimewa.
Penulis : Yeni Sahnaz
Penerbit : Gramedia Widia Sarana Indonesia , Jakarta 2012
Halaman : 339 halaman
Harga : Rp.53.000,-
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...