Grand Indonesia Suguhkan Pertunjukan Internasional Rayakan Imlek

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pusat perbelanjaan Grand Indonesia menyuguhkan pertunjukan internasional bagi pengunjung untuk menyemarakkan Tahun Baru China (Imlek) 2568 atau yang disebut sebagai tahun ayam api dengan tema “Lunar of The Orient”.

Pertunjukan internasional itu sendiri bertajuk “Exhilarating Acrobatic Umbrella & Jar Juggler Show from China” akan hadir menghibur para pengunjung di Fountain Atrium yang berlokasi di lantai 3A West Mall dengan penampilan akrobatik.

Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati Shanghai Dance, Chinese Music Performance, serta Orient Harp yang akan berlangsung di Main Atrium East Mall lantai 1. Kemudian hiburan bagi anak-anak seperti Angpao Wishing Tree & DIY (Do It Yourself) Corner di East Mall lantai LG dan Kids Lion Dance Workshop di Carniville East Mall lantai 3A.

Dalam pertunjukan internasional tersebut, ada dua penari pria akan beratraksi dengan memainkan dan melemparkan guci besar dan kecil layaknya pemain sepak bola yang memainkan bola dengan kaki, tangan dan kepalanya (juggling). Kedua penari ini terlihat sangat terlatih mengingat guci yang dipakai terbuat dari porselen atau keramik. Namun, keduanya mampu memainkan guci itu dengan sangat lincah.

Kemudian tarian itu dilanjutkan dengan enam penari yang membawa karpet dan payung. Para penari ini memamerkan kebolehannya dengan membuat karpet dan payung berputar di ujung jari kaki maupun tangan yang dilakukan secara bergantian.

Seperti yang dilakukan oleh dua penari pria sebelumnya, keenam penari ini juga melakukan juggling dengan payung dan karpet tersebut layaknya pemain sepak bola yang memainkan bolanya dengan kaki dan tangan secara bergantian.

Atraksi ini telah dimulai sejak hari Sabtu (21/1) sampai tanggal 5 Februari 2017 setiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Khusus untuk hari Jumat hanya satu kali pertunjukan pada pukul 19.00 WIB. Namun, untuk hari Sabtu dan Minggu ada dua kali pertunjukan yaitu pada pukul 17.00 WIB dan 19.00 WIB.

Targetkan Penambahan Pengunjung 10 Persen

Momen Imlek merupakan saat yang tepat bagi pihak manajemen Grand Indonesia melakukan upaya untuk menambah target pengunjung (traffic) sebesar 10 persen dari hari biasanya.

Asisten Manager Public Relation, Dinia Widodo menyatakan selama ini traffic pengunjung rata-rata mencapai 2 juta orang per bulan. Dia optimis dengan adanya pertunjukan internasional ini akan menambah jumlah pengunjung dan yang berbelanja di Grand Indonesia.

Kesulitan ekonomi yang saat ini tengah dirasakan oleh masyarakat Indonesia, khususnya warga DKI juga dirasakan oleh pihak Grand Indonesia.

“Agak terasa untuk GI. Tapi dari segi traffic itu agak terasa ada penurunan sekitar 4 persen. Misal tahun lalu 2,7 juta pengunjung sekarang 2,4 juta pengunjung untuk bulan Desember 2016 kemarin. Tapi secara over all kita turun 4 persen untuk traffic. Tapi kan kita ada sales captured yang kita dapat datanya dari G-card,” kata dia kepada satuharapan.com di Grand Indonesia Jakarta Pusat, hari Rabu (25/1).

“Jadi customer yang punya G card kalau belanja kan suka redeem poin lalu kita bisa tahu, bisa terdata mereka beli apa. Dari sales itu naik. Kita juga bingung dengan keadaan seperti ini tapi salesnya itu naik sampai 8 persen dibandingkan tahun lalu.”

Dia berharap dengan beberapa penawaran belanja yang menarik khusus untuk anggota yang memiliki kartu G-card dan pertunjukan internasional ini dapat menggaet lebih banyak lagi traffic pengunjung ke Grand Indonesia pada Imlek kali ini.

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum