Gulungan Taurat Tertua Ditemukan di Italia
BOLOGNA, SATUHARAPAN.COM - Universitas Bologna Italia mengklaim telah menemukan gulungan tertua kitab suci agama Yahudi, Taurat. Setelah pengujian penanggalan karbon (carbon dating test), pihak universitas mengatakan teks mungkin ditulis lebih dari 850 tahun lalu.
Universitas Bologna menjelaskan bahwa pada tahun 1889 salah satu pustakawan, Leonello Modona, telah meneliti gulungan itu dan diberi tanggal gulungan itu berasal dari abad ke-17. Namun, pakar bahasa Ibrani Universitas Bologna, Mauro Perani, terkejut saat kembali memeriksa gulungan. Ia menyadari naskah itu menggunakan huruf dari tradisi Babelonia, yang berarti bahwa gulungan itu pasti sangat tua.
Ini menjadikannya teks lengkap tertua Taurat yang pernah diketahui, dan benda sangat berharga. Gulungan itu sudah lama ada di perpustakaan universitas tetapi diberi label berbeda.
(bbc.co.uk)
Editor: Yan Chrisna
Puluhan Anak Muda Musisi Bali Kolaborasi Drum Kolosal
DENPASAR, SATUHARAPAN.COM - Puluhan anak muda mulai dari usia 12 tahun bersama musisi senior Bali be...