Gunung Sinabung Terus Aktif, Sejak Pagi Sudah 5 Kali Meletus
KARO, SATUHARAPAN.COM – Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara terus menunjukkan aktivitas sejak pertama meletus pada Agustus tahun lalu, atau enam bulan lalu. Pagi ini saja sudah lima kali meletus. Demikian diungkapkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hari Rabu (22/1).
Pada hari Selasa (21/1) terjadi 18 kali letusan disertai awan panas tinggi dan material meluncur ke lerang antara 3.500 dan 4.500 meter ke arah selatan dan tenggara dari puncak gunung.
Aktivitas hari itu didominasi oleh guguran lava pijar yang masih sering terjadi. BNPB mencatat bahwa pada Selasa kemarin terjadi hingga 211 kali guguran, meningkat dari hari sebelumnya. Guguran lava pijar ini mengarah ke tenggara sejauh 1.000 hingga 1.500 meter.
Gempa vulkanik dalam yang tercatat mengindikasikan gerakan magma dari dalam juga masih terekam, yaitu sebanyak sembilan kali kejadian. Getaran (tremor) masih terus terjadi dengan amplituda 1-5 mm.
Pada hari Rabu (22/1) ini sejak pukul 00:00 hingga pukul 06:00 WIB telah terjadi lima kali letusan disertai awan panas. Awan panas meluncur ke selatan- tenggara sejauh 2.000 hingga 4.500 meter.
Sedangkan guguran lava pijar masih terjadi sebanyak 99 kali yang mengarah ke tenggara sejauh 1.500 hingga 3.000 meter.
Gempa vulkanik dalam dan gempa hybris yang mengindikasikan gerakan magma dari dalam tercatat masing 2 1 kali dan 32 kali. Gempa tremor masih tercatat dengan amplituda 1-5 mm.
BNPB menyebutkan bahwa aktivitas Gunung Sinabung masih tinggi, dan terjadi pembentukan kubah lava yang kemudian gugur lereng tenggara. Status kegiatan gunung ini masih pada tingkat awas atau level IV.
Editor : Sabar Subekti
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...