Harapan atas Penemuan: Virus Baru dan Virus SARS Gunakan Reseptor Identik
CHINA, SATUHARAPAN.COM – Para peneliti di China menemukan bahwa virus corona tipe baru menginfeksi sel manusia melalui reseptor masuk sel. Reseptor tersebut identik dengan yang digunakan oleh virus corona yang mengakibatkan sindrom pernapasan akut parah (SARS) di China 17 tahun lalu.
Para peneliti di Akademi Sains China menginfeksi kelewar dan hewan-hewan lain dengan virus corona tipe baru ini yang berasal dari tujuh pasien di Wuhan, Provinsi Hubei. Mereka mengumumkan temuannya pada hari Senin (3/2/2020) di majalah sains Inggris, Nature.
Tim itu menemukan bahwa reseptor bagi virus corona baru ini di permukaan sel manusia adalah sama dengan yang digunakan oleh virus corona yang mengakibatkan SARS. Para peneliti itu mengatakan penemuan ini mengisyaratkan bahwa obat dan vaksin yang dikembangkan bagi SARS dapat digunakan untuk merawat pasien virus corona serta mengendalikan wabahnya.
Tim itu juga menemukan bahwa urutan genom virus corona tipe baru adalah 96 persen identik dengan virus corona yang sebelumnya ditemukan di kelelawar, serta 79,5 persen identik dengan virus SARS. Para peneliti itu mengatakan mereka akan terus mencoba memahami siklus penularannya serta apakah tingkat penularan virusnya berubah saat ditularkan antarmanusia. (nhk.or.jp)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...