Harlah MURI Gelar Duel Puisi Gus Mus dan Piano Jaya Suprana

KH Ahmad Mustofa Bisri atau akrab disapa Gus Mus (kanan) membaca puisi diiringi dengan alunan musik piano Jaya Suprana (kiri) dalam pergelaran budaya bertajuk “Duel Puisi Gus Mus dan Piano Gus Jaya” di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ) Jalan Raya Pasar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (28/1). Acara yang digelar dalam rangka perayaan hari ulang tahun ke-26 Museum Rekor Indonesia (MURI) tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional. (Foto-foto: Dedy Istanto).

Gus Mus membaca puisi hasil karyanya yang dibuat sekitar tahun 2004 dan 2005 di depan para tamu undangan diiringi dengan alunan musik piano Jaya Suprana dalam acara Duel Puisi Gus Mus dan Piano Gus Jaya di Gedung Kesenian Jakarta.

Ekspresi Jaya Suprana (belakang) melihat Gus Mus membacakan puisi dari hasil koleksinya dalam acara Duel Puisi Gus Mus dan Piano Gus Jaya dalam rangka perayaan hari ulang tahun MURI ke-26 tahun.

Para tamu undangan dari berbagai kalangan baik Menteri Kabinet Kerja, tokoh nasional serta mantan pejabat yang hadir untuk menyaksikan acara Duel Puisi Gus Mus dan Piano Gus Jaya yang digelar di Gedung Kesenian Jakarta.

Gus Mus (kanan) dan Jaya Suprana (kiri) beraksi di atas panggung dalam acara Duel Puisi Gus Mus dan Piano Gus Jaya yang digelar di Gedung Kesenian Jakarta.

Para penari tampil di atas panggung dengan Tari Bedayan bertema Tembang Alit yang dipersembahkan sebelum acara berlangsung dalam rangka perayaan hari ulang tahun MURI ke-26 tahun di Gedung Kesenian Jakarta.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Perayaan hari ulang tahun ke-26 Museum Rekor Indonesia (MURI) menggelar “Duel Puisi Gus Mus dan Piano Gus Jaya” di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ) Jalan Raya Pasar Baru, Jakarta Pusat, hari Kamis (28/1).

“Gus Mus merupakan sosok kiai yang lain dari sekian banyak kyai pada umumnya. Saya menilai Gus Mus ini adalah sosok kiai yang merusak pasaran, karena dia tidak haus dengan kekuasaan,” kata Jaya Suprana sebelum memulai acara duel pembacaan puisi.

Pembacaan puisi disampaikan oleh Gus Mus yang diiringi dengan alunan piano Jaya Suprana. Sekitar 10 judul puisi dibacakan oleh Gus Mus dari koleksi puisinya yang dibuat beberapa tahun lalu. Judul puisi yang dibacakan antara lain, kwek kwek kwek dan Allahu Akbar serta judul puisi Aduhai Indonesia karya Jaya Suprana.

Hadir dalam acara yang dimulai pukul 19.21 WIB tersebut di antaranya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Muldoko, Rohaniwan Frans Magnis Suseno, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, istri almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid dan juga para tokoh-tokoh lainnya.

Editor: Bayu Probo