Hening Cipta 12 Detik Hormati Kematian Kayla Mueller
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Para anggota parlemen Amerika Serikat pada Rabu (11/2) mengheningkan cipta untuk memberikan penghormatan terakhir kepada pekerja bantuan AS Kayla Mueller, yang ditahan kelompok ekstremis Negara Islam Irak dan Suriah (NIIS) atau ISIS, dan kemudian meninggal dunia.
Sembilan delegasi Dewan Perwakilan Rakyat dari Arizona, negara bagian yang menjadi kampung halaman Mueller, memimpin para koleganya dalam momen mengheningkan cipta selama 12 detik untuk memberikan penghormatan terakhir kepada wanita berusia 26 tahun itu, yang oleh anggota parlemen dari Partai Republik, Paul Gosar, sebut sebagai “salah satu dari saudara kita”.
Mueller, yang diculik di Kota Aleppo, Suriah, pada Agustus 2013, “berdiri sebagai suar harapan dan cahaya” selama periode gejolak kekacauan dan kerusuhan di Timur Tengah dan tempat lainnya, kata anggota parlemen tersebut.
“Mari kita mengenang kembali dengan penuh harapan atas kehidupannya.”
Presiden Barack Obama dan Keluarga Mueller pada Selasa mengonfirmasikan kematiannya, dengan Obama berjanji bahwa Washington akan memburu para militan yang bertanggung jawab atas kematiannya.
Sebelumnya, militan NIIS mengklaim Mueller terbunuh dalam serangan udara koalisi pada 6 Februari yang menyebabkan dia tertimpa reruntuhan.
Pejabat Amerika Serikat membantah klaim itu dan mengatakan situasi seputar kematian Mueller masih belum jelas.(AFP/Ant)
Editor : Eben Ezer Siadari
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...