Hillary Clinton Kutuk Pembakaran Bendera Israel
PHILADELPHIA, SATUHARAPAN.COM - Calon presiden Partai Demokrat, Hillary Clonton, mengutuk pembakaran bendera Israel di luar tempat berlangsungnya konvensi pencalonan dirinya, pekan ini.
Hal itu disampaikan oleh seorang kepercayaan Hillary kepada The Jerusalem Post, Rabu (27/7).
"Hillary Clinton selalu tegas melawan upaya untuk meminggirkan Israel dan segala provokasi, dan dia mengutuk keras kebencian semacam ini," kata Sarah Bard, direktur Clinton untuk urusan Yahudi,m dilansir dari The Jerusalem Post.
"Membakar bendera Israel adalah tindakan sembrono yang merusak perdamaian dan nilai-nilai kita."
Pembakaran bendera Israel terjadi di jalanan Philadelphia pada Selasa malam oleh sekelompok orang seraya meneriakkan dukungan terhadap intifada.
Mereka menyerukan pembebasan Palestina.
Mereka juga membakar selebaran pendukung Bernie Sanders yang banyak digantungkan di pagar baja di sekitar lokasi.
Hal ini langsung dimanfaatkan oleh Partai Republik untuk menyudutkan Hillary Clinton. beberapa saat setelah peristiwa itu, Penasihat Donald Trump untuk masalah Israel meminta kedua Hillary Clinton maupun Komite Nasional Demokrat untuk mengutuk tindakan tersebut.
Editor : Eben E. Siadari
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...