IAEA Berkunjung ke Reaktor Arak di Iran
TEHERAN, SATUHARAPAN.COM - Para inspektur badan tenaga atom PBB, IAEA, sedang berkunjung ke reaktor air berat Iran untuk pertama kalinya dalam waktu dua tahun lebih.
Reaktor Arak memiliki kaitan dengan sebuah reaktor yang sedang dibangun di dekatnya, yang dikhawatirkan akan digunakan untuk memproduksi bom nuklir.
Iran berulang kali menegaskan, program nuklirnya untuk tujuan damai.
Kunjungan IAEA ke reaktor Arak, seperti dilaporkan BBC, berlangsung dua pekan setelah kesepakatan antara Iran dan negara-negara Barat tentang program nuklir, yang dicapai di Jenewa akhir bulan lalu.
Iran sepakat membatasi kegiatan nuklirnya selama enam bulan dan sebagai imbalan sebagian sanksi internasional atas negara itu dicabut.
Reaktor Arak penting karena jika pembangunan totalnya selesai maka akan memiliki kemampuan untuk memproses plutonium, yang merupakan satu langkah maju untuk menghasilkan senjata nuklir.
Pemeriksaan atas reaktor Arak berlangsung selama sehari dan para inspektur IAEA akan langsung kembali ke kantor pusatnya di Austria.
IAEA sebelumnya melakukan kunjungan secara teratur ke reaktor Arak, sekitar 320 km dari ibu kota Teheran, hingga Agustus 2011, namun tidak mendapatkan informasi atas perincian rancangan yang diperbarui sejak 2006.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...