Ibadah Haji di Mekkah di Tengah Suhu Udara Mencapai 48C
MEKKAH, SATUHARAPAN.COM-Jutaan jemaah haji memadati padang Arafah pada hari Selasa (27/6/23) saat suhu mencapai 48 derajat Celcius di Arab Saudi.
Sebagian jemaah berpakaian putih melantunkan ayat-ayat Al-Qur’an di atas bukit, tempat Nabi Muhammad SAW memberikan khotbah terakhirnya. Yang lain sibuk berswafoto di bawah langit terik.
Setelah itu, para jemaah turun dari bukit Arafah setelah matahari terbenam dan melanjutkan perjalanan ke Muzdalifah untuk menghabiskan malam dengan salat.
Ritual Arafah merupakan puncak ibadah haji dan salah satu rukun Islam. Setelah Muzdalifah, jemaah akan melempar jumrah di Mina dan kembali ke Masjidil Haram Makkah untuk melakukan tawaf pada hari Rabu (28/6/23).
Pada hari Selasa, sebanyak 1,8 juta jemaah haji dari sekitar 150 negara mengikuti ritual ini, rekor tertinggi sejak pandemi COVID-19, namun masih kurang dari target 2,5 juta Jemaah.
Suhu tinggi menjadi tantangan, dengan 287 kasus serangan panas dan kelelahan yang tercatat. Helikopter dan menara air digunakan untuk memantau dan mendinginkan jemaah dalam perjalanan ke Gunung Arafah.
Menurut Otoritas Umum Statistik, 346.214 jemaah datang dari berbagai negara Arab, yang merupakan sekitar 21 persen dari total jumlah jemaah.
Mayoritas jemaah, berjumlah lebih dari satu juta orang, datang dari negara-negara Asia kecuali negara-negara Arab. Angka ini mewakili 63,5 persen dari keseluruhan kehadiran, mencerminkan persentase tertinggi di antara semua wilayah.
Ziarah ini menarik 222.863 peserta dari negara-negara Afrika tidak termasuk negara-negara Arab, yang merupakan 13,4 persen dari total jumlah jamaah. Sisanya 2,1 persen, yakni sebanyak 36.521 jemaah, berangkat dari Eropa, Amerika, dan Australia.
Ibadah haji tahunan dimulai pada hari Senin (26/6), hari kedelapan Dul Hijjah, dengan jutaan Muslim dari seluruh dunia mengambil bagian untuk pertama kalinya sejak sebelum pandemi COVID-19.
Selama haji, jutaan jemaah berkumpul di Mekkah untuk memulai ritual wajib bagi semua Muslim berbadan sehat yang mampu.
Editor : Sabar Subekti
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...