ICAD Pamerkan Karya Seni Rupa Kontemporer

Cangkir buatan tangan para perupa ditampilkan dalam pameran. (Foto-foto: Francisca Christy Rosana)

Lukisan karya perupa kontemporer ditampilkan di loby Hotel Grand Kemang.

Karya seni fotografi juga ditampilkan dalam pameran ini.

Perupa merangkai lembaran-lembaran lukisan menjadi bentuk seni yang indah.

Permainan visual disajikan dalam pameran ini.

Lukisan kontemporer disajikan dengan frame yang mengesankan.

Pengunjung hendak membidik gambar karya seni para perupa.

Pengunjung berfoto di depan karya perupa.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pesta seni tahunan, Indonesia Contemporary Art and Desain (ICAD) kembali digelar. ICAD ini telah digelar sejak 24 September lalu hingga 7 November mendatang. Kali ini, ICAD menampilkan karya-karya seniman kontemporer yang dipamerkan dalam pameran seni rupa, meliputi fotografi, mural, video, dan instalasi. Pameran digelar di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan.

Hafiz Rancale digadeng sebagai kurator pameran untuk tahun ini. Sementara itu, 34 seniman dan desainer turut berpartisipasi dalam pameran rupa ini di antaranya ialah Angki Purbandono, Ade Darmawan, Saleh Husin, Irwan Ahmett, Agan Harahap, Oom Leo, Ardi Gunawan, Syagini Ratna Wulan, Jompet Kuswidananto, Tromarama, dan Eko Nugroho.

Karya-karya yang ditampilkan sebagian besar terinspirasi dari kehidupan warga metropolitan dan kedinamisan zaman. Sementara itu, Ayatana dipilih sebagai tajuk utama ekshibisi. Ayatana berarti landasan indera. Tajuk tersebut dipilih dengan harapan masyarakat yang menyaksikan pameran ini mampu menyadari kehadiran karya seni di sekitarnya melalui panca indera dan menginspirasi pikirannya. (arturaicad)

Editor : Bayu Probo