Impor Agustus 2015 Naik 21,69 Persen
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Badan Pusat Statistik mencatat bahwa impor pada bulan Agustus 2015 mengalami kenaikan sebesar 21,69 persen yaitu sebesar USD 12,27 miliar bila dibandingkan dengan bulan Juli 2015.
“Nilai impor Indonesia pada bulan Agustus 2015 sebesar USD 12,26 miliar atau naik USD 2,1 milar jika dibandingkan pada bulan Juli 2015,” kata Kepala BPS Suryamin dalam konferensi pers terkait kinerja ekspor dan impor di Kantor BPS Jalan Dr. Sutomo Jakarta Pusat, hari Selasa (15/9).
Penyebab utama naiknya impor pada bulan Agustus 2015 karena adanya peningkatan nilai impor nonmigas sebesar USD 2,3 miliar atau 30,48 persen walaupun impor migas turun USD 186,3 juta atau sebesar 8,12 persen.
Adapun migas mengalami penurunan dipicu oleh menurunnya nilai impor minyak mentah USD 70,3 juta atau sebesar 9,95 persen dan hasil minyak sebesar USD 147,9 juta atau sebesar 10,30 persen. Sebaliknya, nilai impor gas naik USD 31,9 juta atau sebesar 21,04 persen.
Nilai impor Indonesia secara kumulatif pada periode Januari hingga Agustus 2015 sebesar USD 96,30 miliar atau turun 18,96 persen sebesar USD 22,52 miliar bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Penurunan terjadi pada impor migas dan nonmigas masing-masing USD 11,86 miliar atau 40,41 persen dan USD 10,65 miliar atau 11,92 persen. Suryamin menilai penurunan impor migas disebabkan oleh turunnya seluruh komponen migas yaitu minyak mentah sebesar USD 3,8 miliar atau 41,11 persen, hasil minyak sebesar USD 7,2 miliar atau 40,72 persen dan gas sebesar USD 728 juta atau sebesar 34,7 persen.
Suryamin menambahkan selama 13 bulan terakhir, nilai impor migas tertinggi tercatat pada bulan September 2014 dengan nilai mencapai USD 3,65 miliar dan terendah terjadi pada bulan Februari 2015 yaitu sebesar USD 1,71 miliar. Sementara itu, nilai impor nonmigas tertinggi tercatat pada bulan September 2014 yaitu sebesar USD 11,89 miliar dan terendah di bulan Juli 2015 dengan nilai USD 7,78 miliar.
Editor : Eben E. Siadari
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...