India Gunakan Drone Penyemprot Merica Kendalikan Unjuk Rasa
NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM – Polisi di kota India utara, Selasa (07/04), mengatakan bahwa mereka memiliki senjata baru untuk mengendalikan demonstran rusuh di negara itu yaitu dengan drone penyemprot merica.
Kepala kepolisian Lucknow, Yashasvi Yadav, mengatakan bahwa para petugasnya berhasil melakukan uji coba penerbangan drone yang baru dibeli tersebut, yang dianggap mampu mengendalikan kerumunan dengan lebih baik.
“Hasilnya brilian. Kami berhasil mengetahui bagaimana cara menggunakannya untuk menargetkan massa dengan tepat di area yang padat dan berangin,” ujar Yadav kepada AFP.
“Merica tidak mematikan namun sangat efektif dalam mengendalikan massa. Kami bisa menyemprotnya dari ketinggian yang berbeda untuk mendapatkan hasil maksimal,” ujarnya.
Pasukan polisi kota sudah membeli lima drone, masing-masing seharga 600.000 rupee (sekitar Rp125 juta). Rencananya drone tersebut akan digunakan akhir bulan ini, ujarnya.
Drone tanpa awak tersebut dilengkapi dengan kamera beresolusi tinggi dan bisa membawa dua kilogram merica serta terbang hingga radius satu kilometer dari operator mereka.
Polisi Lucknow sebelumnya menggunakan drone untuk pengawasan udara seperti saat festival-festival keagamaan di kota tersebut, ibu kota dari negara bagian Uttar Pradesh. (Ant/AFP)
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...