India Perpanjang Larangan Penerbangan Hingga 30 Juni

NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM-Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA) India memperpanjang larangan penerbangan internasional berjadwal masuk dan keluar dari India hingga tengah malam pada 30 Juni, menurut Kantor Berita Emirates, WAM.

WAM menambahkan bahwa penangguhan penerbangan penumpang internasional reguler saat ini telah berakhir pada 31 Mei.

India menangguhkan semua lalu lintas penumpang luar negeri pada akhir Maret tahun lalu setelah pandemi COVID-19. Namun, ketika pandemi mereda pada paruh kedua tahun 2020, India menandatangani pengaturan “air bubble” untuk pergerakan penumpang global sebagai tindakan sementara menunggu dimulainya kembali penerbangan terjadwal.

India juga telah mengoperasikan penerbangan khusus untuk pemulangan warganya dari luar negeri sejak Mei 2020 dalam misi dengan judul Hindi "Vande Bharat."

Meskipun India saat ini memiliki perjanjian “air bubble” dengan 27 negara, banyak dari mereka telah menangguhkan sementara penerbangan dari India mengingat gelombang kedua pandemi. Perintah hari Jumat oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara meresmikan situasi yang disebabkan oleh lonjakan baru jumlah kasus COVID-19 di India dalam beberapa bulan terakhir.

Perintah terbaru itu membebaskan pergerakan kargo internasional melalui penerbangan udara dan penumpang yang secara khusus disetujui oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

Editor : Sabar Subekti