Loading...
EKONOMI
Penulis: Sabar Subekti 08:45 WIB | Kamis, 18 Juli 2024

Indonesia Memasok Jaringan Listrik di Wilayah Perbatasan Papua Nugini

Presiden Joko Widodo saat menerima kunjungan resmi kenegaraan Perdana Menteri (PM) Papua Nugini, James Marape, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (15/7/24). (Foto: BPMI Setpres)

BOGOR, SATUHARAPAN.COM-Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa pemerintah melalui PT PLN (Persero) resmi memasok jaringan listrik di wilayah perbatasan Wutung, Papua Nugini untuk mendukung aktivitas masyarakat setempat.

Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo saat menerima kunjungan resmi kenegaraan Perdana Menteri (PM) Papua Nugini, James Marape, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (15/7/24).

"Terkait pembangunan jaringan listrik oleh PLN di perbatasan Skouw-Wutung dapat saya sampaikan bahwa kerja sama ini dimulai hari ini dan listrik sudah menyala di Wutung pada hari ini," kata Presiden.

Dalam kesempatan itu, PM James Marape mengapresiasi Pemerintah Indonesia atas tenaga listrik yang sudah menerangi Kota Wutung, Papua Nugini (PNG).

"Saya berharap untuk dapat memanfaatkan tenaga listrik dari Jayapura di masa depan dari berbagai potensi hidro di PNG dan potensi panas bumi," kata PM Marape.

Ia berharap energi listrik ramah lingkungan dari potensi pembangkit hidro di Papua Nugini dapat dimanfaatkan agar aktivitas ekonomi di Indonesia diperoleh dari energi bersih.

Berdasarkan informasi, PT PLN (Persero) bekerja sama dengan perusahaan listrik Papua Nugini, PNG Power untuk memasok listrik ke Wutung, Papua Nugini, yang merupakan desa di perbatasan dengan Papua.

Kerja sama itu merupakan tindak lanjut dari kunjungan bilateral Presiden Joko Widodo ke Papua Nugini pada 5 Juli 2023. Memakai jaringan transmisi dan distribusi di wilayah Skouw, Jayapura, PLN memasok kebutuhan listrik tambahan di Kota Wutung, Papua Nugini.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home