Inggris Dukung Jokowi Dirikan Universitas Islam Internasional
LONDON, SATUHARAPAN.COM – Kerajaan Inggris, mendukung gagasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mendirikan universitas Islam internasional di Indonesia, sebagai salah satu wadah untuk berbagi pengalaman dalam pengendalian terorisme.
"Ada beberapa langkah baru sejak kunjungan PM kami ke Indonesia, termasuk kesempatan kerja sama misalnya Bapak Presiden berencana membuat sebuah universitas Islam internasional di Indonesia," kata Dubes Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik di London, Selasa (19/4).
Dubes Moazzam Malik mengatakan, universitas itu akan menjadi tempat untuk berbagi pengalaman agama dalam bahasa internasional dengan negara-negara di Asia dan Eropa.
Menurut dia, uniersitas itu akan menghimpun ahli-ahli dari banyak negara dengan bahasa Inggris dan bahasa Arab.
Ia mengatakan, peran lembaga-lembaga besar seperti NU dan Muhammadiyah juga merupakan hal yang bisa dipelajari dari Indonesia.
Moazzam mengatakan, kemitraan antara lembaga Islam di Indonesia dan inggris, khususnya lembaga ilmu agama dan remaja sudah berjalan baik.
Menurut dia, untuk mengendalikan penyebaran ekstrimisme melalui dunia maya, pihaknya juga siap bekerja sama dengan Indonesia.
"Kalau diperlukan, kami akan bekerja sama berbagi pengalaman kami dalam mengurangi risiko penyebaran melalui web, dan beberapa ide lain tapi ini tergantung diskusi kedua pemimpin negara," katanya.
Ia mengatakan, Indonesia-Inggris sudah sejak lama bekerja sama dalam memberantas terorisme dan kedua negaravsiap untuk berbagi pengalaman dalam pengendalian resiko ekstrimisme.
"Saya kira ada banyak pengalaman yang bisa dipelajari dari Indonesia dan harapan kami Indonesia lebih siap untuk berbagi dengan negara-negara di Asia dan Eropa," katanya. (Ant)
Editor : Bayu Probo
Victor Wembanyama Buat Rekor Langka di NBA
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Victor Wembanyama kembali mencuri perhatian dunia basket dengan mencatatk...