Inggris Janjikan Dana Pengamanan Perbatasan Calais

Asap membubung ketika imigran menyulut api saat bentrok dengan polisi di kamp imigran Jungle di Calais, utara Prancis, 23 Oktober 2016, pada malam rencana evakuasi. Otoritas Prancis pada malam penggusuran Kamp Jungle Calais menyebar selebaran yang memberi tahu para imigran mengenai penutupan kamp dan meminta mereka mebuang impian untuk mencapai Inggris. (Foto: AFP/Denis Charlet)

LONDON, SATUHARAPAN.COM – Menteri Dalam Negeri Inggris, Amber Rudd mengatakan hari Senin (24/10), pemerintah Inggris menjanjikan dana hingga 36 juta pound (sekitar Rp 573 miliar) untuk mempertahankan kontrol perbatasan di sepanjang kanal di Calais dan untuk memastikan kamp imigran Jungle di Prancis tetap ditutup setelah pembongkaran yang dilakukan pekan ini,

“Sementara tanggung jawab Calais dibebankan kepada pemerintah Prancis, kontrol perbatasan merupakan bagian penting keamanan perbatasan Inggris dan hubungan ekonomi yang berharga,” kata Rudd kepada parlemen.

“Oleh karena itu pemerintah Inggris akan memberikan kontribusi sampai 36 juta dolar pound (sekitar Rp 573 miliar) untuk mempertahankan keamanan, untuk mendukung pembongkaran kamp dan untuk memastikan dalam jangka panjang bahwa kamp tersebut tetap ditutup,” kata dia.

Rudd menambahkan pendanaan itu juga akan digunakan membantu melindungi anak-anak di Prancis tetapi menekankan bahwa dana itu tidak ditawarkan tanpa syarat.

“Kami akan terus bekerja dengan pemerintah Prancis guna memastikan operasi pembongkaran dilakukan secara menyeluruh dan bertahan lama,” kata dia.

Dia mengatakan otoritas Prancis menghadapi tantangan besar dalam pembongkaran kamp.

Komentarnya disampaikan setelah lebih dari 2.000 imigran diangkut keluar dengan bus dari kamp “Jungle” di Calais pada Senin (24/10), saat otoritas Prancis memulai operasi pembongkaran kamp tersebut. (AFP/Ant)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum