Ini Upaya yang Telah Dilakukan BNPB Atasi Kebakaran Hutan
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengaku telah melakukan sejumlah upaya guna mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang berakibat timbulnya kabut asap di sejumlah provinsi di Indonesia.
Berbagai upaya yang telah dilakukan BNPB itu disampaikan dalam Rapat Konsinyering Komisi VIII DP RI dengan Sekretaris Utama BNPB, Dody Ruswandi, yang berlangsung di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, hari Senin (12/10).
Dody memaparkan, upaya pertama yang dilakukan BNPB adalah mengeluarkan dana sebesar 387 miliar rupiah untuk mendukung penanganan kebakaran hutan dan lahan, dana itu dugunakan untuk operasi darat dan laut. BNPB juga telah memperoleh tambahan Dana Siap Pakai 750 miliar rupiah dari Kementerian Keuangan untuk penanganan darurat bencana sampai akhir bulan Desember 2015.
"BNPB telah mengeluarkan 387 miliar rupiah untuk mendukung penangan kebakaran hutan dan lahan, BNPB juga sudah memperoleh tambahan Dana Siap Pakai sebesar 750 miliar rupiah dari Kementerian KKeuangan yang ," kata Dody.
Upaya kedua, dia melanjutkan, BNPB mengerahkan 19 unit helicopter water bombing, yakni di tiga unit di Provinsi Riau, tujuh unit di Provinsi Sumatera Selatan, empat uni di Provinsi Jambi, dua unit di Provinsi Kalimantan Barat, tiga unit di Provinsi Kalimantan Tengah, dan dua unit di Provinsi Kalimantan Selatan.
Sedangkan upaya terakhir, kata Dody, BNPB bersama Badan Pengkajian dan Penerapa Teknologi (BPPT) telah mengerahkan empat pesawat untuk Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC).
"Di Provinsi Riau dikerahkan Pesawat Casa 212, di Provinsi Sumatera Selatan dikerahkan Pesawat Casa 212-200, di Provinsi Kalimantan Barat Pesawat Casa 212, dan di Provinsi Kalimantan Tengah dikerahkan Pesawat CN 295," tutur Dody.
Editor : Bayu Probo
Risiko 4F dan Gejala Batu Kantung Empedu
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Dokter spesialis bedah subspesialis bedah digestif konsultan RSCM dr. Arn...