Irak Protes Serangan Rudal Iran Ke Pangkalan Militer
Kementerian Luar Negeri Irakn Akan Panggil Dubes Iran
BAGHDAD, SATUHARAPAN.COM-Kementerian luar negeri Irak mengatakan pada hari Rabu (8/1) bahwa pihaknya menolak serangan rudal Iran terhadap pangkalan militer Irak yang menampung pasukan AS.Kementerian itu akan memanggil duta besar Iran di Baghdad untuk menyampaikan protesnya.
"Kementerian luar negeri menolak serangan-serangan ini dan menganggapnya sebagai pelanggaran kedaulatan Irak," katanya dalam sebuah pernyataan dikutip Reuters. “Ditekankan bahwa Irak adalah negara merdeka dan bahwa keamanan internalnya adalah prioritasnya. Kami tidak akan membiarkannya menjadi medan perang.”
"Kementerian luar negeri akan memanggil duta besar Republik Islam Iran dan menyampaikan (protes) ini kepadanya."
Sebelumnya pada hari Rabu, Presiden Irak, Barham Salih, mengecam serangan rudal Iran di pangkalan militer Irak di mana pasukan AS dan pasukan asing lainnya berpangkalan. Dia mengatakan kekhawatiran tentang "perkembangan berbahaya" di wilayah tersebut.
"Kami mengecam pemboman rudal Iran yang menghantam instalasi militer di wilayah Irak dan memperbarui penolakan kami atas pelanggaran berulang-ulang terhadap kedaulatan negara dan transformasi Irak menjadi medan perang bagi pihak yang bertikai," kata kantor kepresidenan Irak dalam sebuah pernyataan.
Editor : Sabar Subekti
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...