Iran Diminta Dikeluarkan dari OKI

RIYADH, SATUHARAPAN.COM - Hubungan Internasional Dewan Negara-negara Teluk (COGIR) mendesak negara-negara anggota Kerja sama Teluk (Gulf Cooperation Council / GCC) serta negara-negara Arab dan Islam untuk mengeluarkan Iran dari Organisasi Kerja sama Islam (OKI).

Alasannya, tindakan negara itu dinilai merugikan persatuan dan solidaritas Islam dan mensponsori terorisme dan mempromosikan sektarianisme, menurut laporan media Arab, Saudi Gazette, hari Senin (21/11).

Dewan itu juga menekankan bahwa agen Teheran di Yaman menargetkan serangan pada kota Mekkah yang menunjukkan kebencian negara itu pada situs suci Islam, kata Presiden COGIR dan Ketua Masyarakat Arab untuk Pers dan Kebebasan Informasi, Dr. Tariq Al-Sheikhan.

Bulan lalu, 11 negara telah menulis surat kepada Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon, memperingatkan bahwa Iran terus berperan negatif  yang mengakibatkan ketegangan dan ketidakstabilan di kawasan itu.

Surat itu menyebutkan kebijakan ekspansionis Teheran, pelanggaran yang mencolok atas prinsip kedaulatan dan gangguan terhadap urusan internal negara-negara Arab.

Surat itu ditandatangani oleh duta besar untuk PBB dari Bahrain, Mesir, Yordania, Kuwait, Maroko, Oman, Qatar, Arab Saudi, Sudan, Uni Emirat Arab dan Yaman.

Editor : Sabar Subekti