Irene Kharisma Sukandar Tetap Latihan dan Uji Tanding Guna Pertajam Kemampuan
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Grand Master Wanita (WGM, Woman Grand Master), Irene Kharisma Sukandar, mengatakan bahwa uji tanding di berbagai kejuaraan dunia penting baginya untuk mempertajam kemampuan. Dia mengatakan hal tersebut kepada satuharapan.com di tengah-tengah Kejuaraan Catur Hari Ulang Tahun Klub Catur Jayakarta Muda Chess Club (JMCC) ke-35, yang berlangsung Minggu (9/2), di Wisma Catur Frederik Sumanti, Jakarta.
“Kalau dari saya persiapannya sih tetap bertanding, latihan,” kata Irene.
Irene mengaku belum tahu agenda dari olahraga nasional, termasuk juga cabang olahraga catur yang hanya akan dipertandingkan pada SEA Games 2015 mendatang, dan tidak dimasukkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dalam Asian Games 2014 mendatang.
“Nah, karena biasanya PB (Pengurus Besar) Percasi di awal tahun ini kosong (turnamen tingkat nasional), maka saya berinisiatif sendiri, seperti ke Australia kemarin,” lanjut peraih medali perak pada 36th Chess Olympiad pada 2004.
WGM Irene Kharisma Sukandar berhasil menjuarai WOM 2014 Australian Women’s Masters yang diselenggarakan di Melbourne Chess Club pada 20-27 Januari 2014, diikuti oleh 12 peserta.
“Memang harus inisiatif sendiri, tidak bisa selamanya mengandalkan dari PB,” kata Irene.
Selain WOM 2014 Australian Women’s Masters, seusai menyumbangkan medali emas pada SEA Games Myanmar 2013, Irene juga mengikuti Australian Championship Springvalle, Melbourne, walau hanya menduduki peringkat keenam.
Irene Kharisma Sukandar (22) adalah pecatur Indonesia pertama yang berhasil menyandang gelar Grand Master Internasional Wanita (WGM). Sederet prestasi telah dia raih dalam berbagai kejuaraan catur dunia, sekaligus mewakili Indonesia dalam ajang olahraga multievent, antara lain berhasil meraih dua medali perak pada SEA Games Vietnam 2003. Dia juga pernah menyumbangkan medali perak Olimpiade Catur papan tiga di Spanyol 2003, dan meraih medali perak Kejuaraan Catur Asia di bawah 14 tahun di Singapura 2004. Irene meraih gelar WGM pada Desember 2012.
Optimisme Regenerasi GMW
Irene Kharisma Sukandar menilai potensi olahraga catur di Indonesia saat ini cukup kuat. Irene yakin akan muncul banyak Grand Master di masa-masa mendatang.
“Pastinya anak-anak ini cukup kuat bertanding, karena dari mereka sendiri ada banyak hal yang harus dilengkapi dari diri sendiri,” kata Irene.
“Saya harap ke depannya dalam beberapa tahun ini saya optimistis akan ada beberapa GMW baru lagi,” tutup Irene.
Editor : Sotyati
Jenderal Rusia Terbunuh oleh Ledakan di Moskow, Diduga Dilak...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pada hari Rabu (18/12) bahwa Rusia ...