ISIS Bebaskan 37 Warga Kristen Suriah yang Diculik
BEIRUT, SATUHARAPAN.COM – ISIS pada hari Sabtu (7/11) membebaskan 37 warga Suriah penganut Kristen, sebagian besar wanita, di antara lebih dari 200 orang yang diculik lebih dari delapan bulan lalu, kata sebuah LSM.
Pengamat Asiria untuk Hak Asasi Manusia (HAM) mengatakan ISIS membebaskan umat Kristen Suriah, termasuk 27 wanita dan 10 pria, sebagian di antaranya adalah lansia.
Mereka tiba pada Sabtu (7/11) pagi di kota Tal Tamr di wilayah Khabur, Provinsi Hasakeh, Suriah timur laut.
Pembebasan tersebut dikonfirmasi Observatorium Suriah untuk HAM. Pihaknya mengatakan sebagian orang yang dibebaskan berasal dari kota lain di wilayah Khabur.
Para mantan sandera itu adalah salah satu dari 220 warga Asiria yang diculik ISIS ketika mereka merebut sebagian wilayah Khabur pada Februari.
Sejak saat itu, sejumlah sandera telah dibebaskan, dengan sekitar 140 sampai 150 orang dipercaya masih ditahan ISIS.
Pengamat Asiria untuk HAM menambahkan pembebasan itu adalah hasil negosiasi yang dilakukan gereja, namun laporan lain menyebutkan ISIS dibayar untuk membebaskan mereka. (AFP)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Kepala Militer HTS Suriah Akan Membubarkan Sayap Bersenjata
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Kepala militer "Hayat Tahrir al-Sham" (HTS) Suriah yang menang m...