ISIS Larang Perempuan Pakai Burka

NINIWE, SATUHARAPAN.COM - Sebuah berita mengejutkan dilaporkan oleh situs berita lokal, Al Alam News Network,  yang kemudian diterjemahkan oleh Iran Front Page (IFP), bahwa kelompok jihad yang sudah dikutuk di seluruh dunia, ISIS, justru kini melarang perempuan mengenakan burka atau burqa atau niqab.

Berita yang sangat mengejutkan ini telah dilansir oleh berbagai media,  meskipun rincian tentang larangan itu masih kurang dan sumber berita masih anonim.

Mengutip sebuah sumber setempat di wilayah Niniwe, Al Alam News Network mengatakan setelah dua tahun terakhir ini ISIS mewajibkan perempuan menggunakan burka, kini peraturan itu berbalik. Perempuan dilarang memakai burka manakala memasuki pusat-pusat keamanan dan militer kelompok tersebut.

Keputusan, itu, masih menurut sumber, terjadi setelah beberapa perempuan yang mengenakan burka menewaskan sejumlah anggota dan komandan ISIS dalam beberapa bulan terakhir.

Belum diketahui bagaimana reaksi para perempuan di bawah kekuasaan ISIS atas kebijakan ini. Namun sebelumnya, laporan media telah banyak merilis foto-foto perempuan di kota-kota di Suriah yang dibebaskan dari cengkeraman ISIS, yang membakar burqa mereka sebagai bentuk kegembiraaan atas lenyapnya kekuasaan ISIS.

Baca Juga:

• Wanita Suriah Ramai-ramai Bakar Burka Rayakan Kekalahan ISIS
• Chad, Negara Mayoritas Muslim, Larang Penggunaan Burka
• Perempuan Pakai Cadar Terlarang di Kamerun

Editor : Eben E. Siadari