Israel-Jerman Latihan Militer Gabungan Pertama Kali

BAYERN, SATUHARAPAN.COM - Pilot-pilot pesawat tempur Israel dan Jerman, Selasa (18/7), akan memberikan penghormatan secara simbolis kepada para korban Holocaust dengan terbang rendah melintas di atas kamp konsentrasi Dachau, di Jerman.

Kegiatan itu adalah bagian dari latihan militer gabungan yang pertama di Jerman.

Sejumlah pesawat tempur, termasuk F-16 Angkatan Udara Israel dan jet tempur Eurofighter dari Luftwaffe atau Angkatan Udara Jerman, akan melakukan terbang formasi di dekat pangkalan udara Fuerstenfeldbruck untuk memperingati pembantaian di Olimpiade Munich 1972.

Insiden tersebut menewaskan 11 orang Israel.

Penghormatan udara itu menjadi puncak dari manuver-manuver selama dua minggu di mana Angkatan Udara Israel berlatih di wilayah Jerman untuk pertama kalinya.

Karena pandemi virus Corona, kegiatan itu merupakan satu-satunya misi pelatihan yang dilakukan Angkatan Udara Israel (IAF) di luar negeri tahun ini.

Kepala Luftwaffe Ingo Gerhartz dalam pernyataannya menyebut latihan gabungan itu sebuah “tanda persahabatan masa kini”.

Ia menambahkan, latihan itu mengingatkan bahwa Jerman mempunyai tanggung jawab abadi "untuk melawan anti-Semitisme dengan sangat konsisten" karena apa yang dilakukan Nazi pada masa lalu. (VOA)